Gubernur Maluku Salurkan Bantuan Pertanian Untuk Petani di SBT

oleh
Gubernur Maluku menyalurkan bantuan pertanian pada petani SBT. ANTARA/HO-Pemprov Maluku

TERASMALUKU.COM,-BULA-Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa menyalurkan bantuan pertanian kepada para petani di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) sebagai upaya mengoptimalkan ketahanan pangan di daerah itu.

“Melalui Dinas Pertanian, kami salurkan 1.400 kilogram pupuk NPK untuk petani kopi, 5.500 anakan bibit pala dan 5.500 anakan bibit cengkeh,” kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima di Ambon, Senin (21/7/2025).

Pihaknya juga menyalurkan alat pertanian, yakni 50 pacul dan 50 linggis, untuk mendukung aktivitas pertanian.

Dinas Kehutanan juga menyalurkan 2.000 anakan pala dan 2.000 anakan cengkeh, tiga alat pengolah biji kopi kepada kelompok tani hutan, pemegang izin perhutanan sosial.

Dia menjelaskan langkah ini menjadi kesempatan penting bagi kebangkitan pertanian, terutama komoditas kopi lokal di Maluku.

Meskipun Maluku telah lama dikenal sebagai daerah rempah, seperti pala dan cengkeh, kata dia, potensi kopi tidak boleh dipandang sebelah mata.

“Kopi jenis Tuni dan Liberika mulai dikenal luas oleh pecinta kopi, meski pengembangannya masih terbatas. Penanaman hari ini diharapkan jadi motivasi bagi para petani untuk mengembangkan kopi sebagai komoditas unggulan baru,” ujar dia.

Ia menyebut perubahan gaya hidup saat ini menjadi peluang besar komoditas kopi.

Kopi, katanya, saat  ini digemari semua kalangan, termasuk anak muda, dan kedai kopi tumbuh pesat di berbagai penjuru Maluku.

“Saya berharap Asosiasi Kopi Maluku (Askoma) yang diisi oleh anak-anak muda bisa terus memperkenalkan kopi khas Maluku, bermitra dengan petani, dan menjadi jembatan antara produksi dan pasar,” katanya.

Pemerintah Provinsi Maluku akan terus mendukung pengembangan kopi secara terpadu, dari budi daya hingga hilirisasi.

“Kami tidak hanya menanam pohon hari ini. Kami menanam harapan, ekonomi baru, dan kebanggaan akan produk lokal Maluku yang bisa mendunia,” katanya.

Dengan semangat gotong royong, sinergi pemerintah, petani, dan generasi muda, kopi Liberika dari SBT saat ini bukan sekadar tanaman, melainkan simbol masa depan yang lebih mandiri, hijau, dan menjanjikan untuk daerah dengan sebutan “Bumi Raja-Raja” itu.

Pewarta : Ode Dedy Lion Abdul Azis/Antara
Editor : Maximianus Hari Atmoko

**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow

No More Posts Available.

No more pages to load.