TERASMALUKU.COM,-MASOHI-Sebagai upaya untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, dukungan, dan sinergi dengan pemangku kepentingan di Kabupaten Maluku Tengah dalam menyukseskan program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), BPJS Kesehatan Cabang Ambon menggelar Monitoring dan Evaluasi atas Penyediaan Fasilitas Kesehatan, Sarana Prasarana dan SDM Rumah Sakit dengan Pemangku Kepentingan Tingkat Kabupaten Maluku Tengah, Rabu (18/5/2022).
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Ambon, HS Rumondang Pakpahan pada kesempatan tersebut memaparkan mengenai beberapa hal, yaitu kepesertaan dan profil JKN-KIS di Kabupaten Maluku Tengah, pelayanan kesehatan, dan harapan adanya dukungan pemangku kepentingan dalam Program JKN-KIS. Dirinya menjelaskan jumlah peserta JKN-KIS di Kabupaten Maluku Tengah telah mencapai 72,81% atau setara dengan 311.931 jiwa. Artinya, masih terdapat 27,19% penduduk Kabupaten Maluku Tengah yang belum menjadi peserta JKN-KIS.
“Mengenai pemanfaatan pelayanan kesehatan oleh peserta JKN-KIS di Kabupaten Maluku Tengah dari tahun ke tahun mengalami peningkatan, untuk tahun 2022 hingga bulan April tercatat rata-rata pelayanan kesehatan sejumlah 354 layanan per hari. Jumlah pelayanan ini dapat meningkat dengan meningkatnya jumlah peserta JKN-KIS di Kabupaten Maluku Tengah sehingga manfaatnya dapat dirasakan lebih luas lagi,” ujar Mondang.
Dalam kesempatan tersebut, Mondang juga menambahkan bahwa penyelenggaraan pelayanan kesehatan di Kabupaten Maluku Tengah sangat memerlukan dukungan dari segenap pemangku kepentingan. Menurutnya, seluruh pihak harus bekerja sama agar penyelenggaraan Program JKN-KIS dapat berjalan dengan sukses.
“Kami berharap fasilitas kesehatan yang ada dapat memenuhi standar sesuai dengan capaian kredensialing sehingga memudahkan peserta JKN-KIS dalam mendapatkan pelayanan kesehatan. Di samping itu, kami juga mendorong pemenuhan ketersediaan dokter spesialis, terutama di RSUD Banda. Hal ini semata-mata demi memberikan pelayanan terbaik terbaik kepada masyarakat,” tambah Mondang.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah, Irene M. Rahakbauw yang turut hadir dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi atas monitoring dan evaluasi yang dilakukan BPJS Kesehatan Cabang Ambon, terutama terkait penyediaan fasilitas kesehatan, sarana dan prasarana, dan sumber daya manusia pada fasilitas kesehatan di Kabupaten Maluku Tengah.
“Kami berterima kasih atas evaluasi dan monitoring yang disampaikan melalui kegiatan ini, akan kami jadikan catatan untuk perbaikan dan peningkatan pelayanan kesehatan ke depannya,” kata Irene. (***)