Empat Penyakit Terbanyak Dialami Pengungsi Gempa

oleh
Kadis Kesehatan Kota Ambon, Wendy Pelupessy sebut ada empat penyakit yang dialami warga di tempat pengungsian (30/9). FOTO: Priska Birahy

TERASMALUKU.COM,AMBON,  – Selama berada di tempat pengungsian warga terserang rama penyakit. Lokasi yang tidak bersih, cuaca tak menentu serta bercampur dengan warga lain menjadi penyebab warga ada yang terserng penyakit.

Dinas Kesehatan kota Ambon mencatat ada empat penyakit yang paling banyak diderita pengungsi selama empat hari di pengungsian.

Dokter Wendy Pelupessy, Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon menyatakan munculan sejumlah penyakit disebabkan faktor sanitasi dan lingkungan tempat tinggal.

Pihaknya mencatat ada empat penyakit yang umum dijumpai pada pasien dari lokasi pengungsian. “Pengungsi umumnya alami penyakit infeksi saluran napas atas (ISPA), darah tinggi, gastritis dan keram otot,” sebut Wendy di titik pengungsian Lapangan Hatukau, Batumerah (30/9/2019).

Saat dalam ketakutan orang dengan mudah terserang darah tinggi. khususnya bagi orang tua dan lansia, banyak yang menderita darah tinggi. Stres lantaran terlalu lama di pengungsian juga memicu  penyakit lambung seperti maag.

Itu merupakan penyakit yang jamak dialami pengungsi. Namun Wendy memastikan stok obat-obatan aman. Di titik pengungsian tersebut, kata Wendy, ada sebanyak 2.890 orang. Saat ini pemerintah kota telah mendirikan 45 pos kesehatan di 51 titik pengungsian.

“Kalau untuk MCK pengungsi numpang di rumah-rumah warga di sekitar. Namun menteri sosial imbau untuk harus kembali pulang,” terang Wendy. (PRISKA BIRAHY)

BACA JUGA :  Forum Kemitraan Bentuk Sinergi Antara BPJS Kesehatan Dengan Stakeholder

No More Posts Available.

No more pages to load.