TERASMALUKU.COM,AMBON, – Puluhan siswa TK. Sumber Keselamatan Lateri mengadakan kegiatan luar kelas yang seru. Sebanyak 60 siswa itu mengunjungi tiga tempat berbeda untuk mempelajari hal baru.
Kegiatan ini sebagai salah satu cara eksplorasi juga pengenalan akan apa saja yang ada di sekitar mereka. seperti pada kunjungan pertama ke Balai Pelestarian dan Budidaya Ikan di Waiheru.
Anak-anak dari Kelas Melati dan Pelangi dan Melati melihat berbagai jenis ikan yang dibudidaya dan yang kerap mereka konsumsi di rumah.
“Mereka belajar bagaimana ikan itu dari kecil hingga besar ikan itu mempunyai tempat. Juga sampai ikan yang siap dikonsumsi,” terang Guru TK. Sumber Keselamatan Popy Souhuwat, dalam kunjungannya Jumat (5/5/2023).
Para siswa tampak antusias dan takjub melihat sejumlah kolam penumpungan berisi ikan. Bentuk-bentuk ikan dan bagaiaman ikan-iakan itu dirawat mulai dari kecil hingga besar.
Usai dari Waiheru, rombongan yang menumpang dua bus itu menuju KFC Wailela. Salah satu makanan cepat saji itu adalah satu yang paling digemari anak-anak.
Di sana mereka melihat secara langsung ayam goreng krispi rasa gurih yang jadi kesukaan para bocil itu diolah hingga disajikan ke pelanggan.
Dengan mengenakan kostum bernuansa merah, satu persatu siswa didampingi untuk membuat ayam goreng krispi sendiri. Mereka membalurkan ayam pada tepung lalu menyiapkannya untk digoreng dan dimakan.
Destinasi ketiga yakni berkunjung ke pantai Natsepa. “Dipantai anak anak belajar berekspresi dengan pasir. Membuat berbagai bentuk di pasir, menulis di pasir dan juga mereka berekreasi,” lanjutnya.
Kegiatan luar ruangan yang dimulai sejak pagi itu memberikan stimulus belajar bagi para siswa. Para oran tuang yang turut mendampingi pun ikut dalam keseruan belajar tersebut.
“Senang sekali TK. Sumber Kasih punya program seperti ini. Katong anak-anak belajar sendiri belajar hal baru dan menyenangkan,” aku Ade Latuni, salah seorang orang tua siswa.
Mereka berharap kegiatan semacam ini menjadi saran belajar asik yang mudah dipahami dan diingat oleh anak-anak mereka. Anak-anak dapat melatih tidak hanya hard skill tapi juga soft skill mereka nanti.
Penulis : Priska Birahy
**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow