TERASMALUKU.COM,- AMBON– Universitas Terbuka Ambon akan menggelar turnamen Mobile Legend untuk kategori pelajar setingkat SMA sederajat di Kota Ambon dan baru saja melakukan Teknikal meeting di ruang tutorial Kantor UT Ambon yang dikuti oleh seluruh peserta dan juga beberapa guru sebagai perwakilan dari peserta, Selasa (22/8/2023).
Turnamen yang dijadwalkan berlangsung selama empat hari dari tanggal 23-26 Agustus 2023 ini akan diikuti 32 tim yang berasal dari sekolah di kota Ambon, dengan akan menggunakan 2 modus yakni secara online dan offline, dimana pada babak 32 besar akan dilaksanakan secara online dan pada babak 16 besar sampai babak final akan dilaksanakan offline langsung di kantor UT Ambon.
BACA JUGA: OSN Disporseni UT, Maluku Diwakili SMAN 14 Ambon
Membuka kegiatan teknikal meeting ini Direktur UT Ambon, Yuli Tirtariandi, S.IP., M.AP. Ia mengungkapkan rasa bangganya dimana UT Ambon dapat menyelenggarakan event yang baru pertama kali diadakan di Kota Ambon di mana pesertanya berasal dari Siswa SMA sederajat. Ke depanya akan dijadwalkan menjadi event tahunan. “Kompetisi ini akan kita adakan rutin setiap tahun” ujarnya.
Ada dua tujuan utama dari penyelenggaraan event mobile Legend ini seperti yang disampaikan oleh Direktur UT Ambon. Diantaranya, esport saat ini sudah menjadi salah satu cabang olahraga yang menjanjikan. Ini membuka peluang kepada pelajar yang ingin menjadikan esport sebagai salah satu profesi. Diharapkan event ini juga dapat melahirkan bibit-bibit potensial esport di Maluku. Selain itu event ini juga bertujuan untuk memperkenalkan Universitas Terbuka kepada para pelajar di kota Ambon. Di mana UT sebagai Cyber University yang memanfaatkan terknologi informasi sebagai penunjang utama dalam proses pembelajaran.
Teknikal meeting yang disampaikan oleh panitia kegiatan dari tim TGGS yang diwakilkan oleh Samuel atau yang akrab dipanggil Bang Sem. Ia memaparakan satu per satu aturan dari turnamen Mobile Legends yang diselenggarakan. Secara umum aturan yang diterapkan sama seperti turnamen Mobile Legends pada umumnya. Teknikal meeting sangat bermanfaat untuk mengetahui aturan lomba yang akan diterapkan, “menjaga sportivitas dalam pertandingan itu sangat penting dan diharapkan event ini bisa memunculkan bakat-bakat terbaik yang mampu bersaing di kancah yang nasional,” ujarnya. (***)
**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow
