AMBON -Belasan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Ambon, Senin (9/5) menggelar aksi penggalangan dukungan menolak berbagai bentuk aktivitas paham komunis yang dinilai mulai bermunculan di Indonesia saat ini. Aksi dilakukan para mahasiswa dengan membentangkan kain putih sepanjang 15 meter di depan pertokoan di Jalan AY Patty.
Para mahasiswa ini kemudian mengajak setiap warga yang melintasi jalan tersebut untuk membubuhkan tanda tangannya sebagai bentuk penolakan terhadap kehadiran Partai Komunis Indonesia (PKI).
Selain membentangkan kain putih meminta dukungan warga, para mahasiswa juga membentangkan spanduk dan poster bertuliskan kecaman dan penolakan keras terhadap kehadiran paham komunis di Maluku.
“Ancaman paham komunis di Indonesia sudah semakin nyata, di beberapa tempat mereka bahkan menampakan atribut di depan umum, dan ada yang bahkan melecehkan pahlawan nasional kita,”kata Moing Angkotasan, koordinator aksi tersebut.
Angkotasan mengungkapkan, paham komunis sangat bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila dan telah dilarang oleh negara. Karena itu mereka khawatir jika pengaruh paham komunis tidak diantisipasi maka akan berpengaruh terhadap keutuhan bangsa Indonesia.
“Tentu sebagai generasi bangsa kami khawatir dengan pengaruh paham komunis saat ini, apapun bentuknya komunis harus dilawan karena jelas komunis bertentangan dengan nilai agama dan nilai pancasila,”tegasnya.
“Aksi ini kami lakukan untuk mengingatkan kepada seluruh elemen bangsa agar tidak memberi ruang lahirnya paham komunisme baru di Indonesia,”tambahnya lagi.
Dalam kesempatan itu para mahasiswa ini juga mengajak warga agar tetap waspada dan tidak terpengaruh dengan berbagai paham komunis yang mulai bermunculan. Para mahasiswa ini bahkan mengingatkan warga agar tidak melupakan sejarah. (ADI)