PKS Maluku Tetapkan PANTAS dan Richard ke DPP

oleh
oleh

AMBON-Tim Pemenangan Pemilukada Wilayah (TPPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Maluku mengusulkan pasangan bakal calon Walikota dan Walikota Ambon, Paulus Kastanya-Sam Latuconsina serta balon Walikota Richard Louhenapessy ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

DPP PKS akan memutuskan siapa yang akan diusung dalam Pilkada Kota Ambon 2017 nanti. Namun PKS juga menawarkan kadernya  untuk berpasangan dengan  Richard.

Usulan balon pasangan Paulus Kastanya-Sam Latuconsina dengan akronim PANTAS dan Richard  ke DPP itu diputuskan  dalam rapat pleno TPPW di Kantor DPW PKS Maluku, Kamis (23/6).  PKS menilai, pasangan PANTAS dan Richard memenuhi kriteria, salah satunya hasil survei.

“Rapat pleno TPPW telah menetapkan dan mengusulkan pasangan Poly-Sam dan juga Pak Richard Louhenapessy ke DPP melalui DPW. Itu untuk Pilkada kota Ambon,”ungkap Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kota Ambon, Yoan Faudngilyanan, Jumat (24/6).

Yoan mengatakan, tidak masalah jika PKS mengusulkan kandidat yang sudah berpasangan maupun yang belum menentukan wakilnya. Karena itu, kata dia, PKS mendorong beberapa kadernya yaitu Yusuf Wally, mantan Ketua DPW PKS Maluku Said Mudzakir Assagaff, mantan anggota DPRD Kota Ambon Abubakar Hentihu dan mantan Ketua Fraksi PKS DPRD Maluku agar berpasangan dengan Richard.

“Karena itu, kami akan membuka komunikasi dengan Richard agar kader kami digandeng sebagai bakal calon wakilnya,”ungkapnya. Yoan memastikan, jika Richard berani menggandeng kader PKS, mereka akan bekerja all out memenangkan Pilwalkot 2017 mendatang.”Karena jika tanpa kader, kami tidak akan all out untuk kemenangan Pilkada Kota Ambon,”tandasnya.

Sementara itu, Ketua DPW PKS Maluku Asiz Sangkala mengatakan, rapat pleno penetapan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati lainnya, yaitu Seram Bagian Barat, Maluku Tengah, Buru dan Maluku Tenggara Barat (MTB) akan dilanjutkan, Minggu (26/6) dan Senin (27/6).

BACA JUGA :  Isu Munaslub, Ketua Golkar Maluku Ramly Umasugi : Tidak Ada Kondisi Genting Untuk Munaslub

Mantan anggota DPRD Maluku Tengah itu mengatakan, PKS tetap membuka ruang komunikasi bagi semua bakal calon. Karena itu, ia tidak mau berspekulasi ihwal kandidat yang berpeluang diusungkan. “Kami memberikan ruang komunikasi yang sama untuk semua bakal calon. Tentu, akan mempertimbangkan tingkat kesukaan pemilih dan peluang kemenangan,”katanya. (AND)

No More Posts Available.

No more pages to load.