AMBON- Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita menggelar inpeksi mendadak (Sidak) di Pasar Mardika Ambon, Rabu (8/2). Menteri menyatakan harga bahan kebutuhan pokok di pasar terbesar di Maluku stabil, namun menteri kaget ketika menemukan adanya wortel impor asal China membanjiri pasar tradisional itu.
Sidak dilakukan menteri begitu tiba di Kota Ambon. Menteri yang didampingi Penjabat Walikota Ambon Frans J. Papilaya ini masuk ke lorong – lorong Pasar Mardika untuk mengecek harga kebutuhan pokok, terutama komuditas yang dipasok dari Pulau jawa dan Pulau Sulawesi. Menteri berdialog dengan para pedagang dan menanyakan kondisi stok.
Menteri sempat terkejut mengetahui adanya wortel impor asal China yang dijual di pasar Mardika. Pedagang menyebutkan harga wartel dalam negeri perkilonya Rp 18.000, sedangkan wortel impor asal China perkilo Rp 26.000.“Orang lebih suka beli wortel China karena bagus dan tahan lama meski harganya sedikit mahal dari wortel lokal,” kata seorang pedagang di Pasar Mardika, Arif.
Hampir seluruh pedagang di Pasar Mardika yang menjual wortel asal China itu. Menteri langsung meminta stafnya untuk mengecek kenapa wortel impor termasuk jalur distribusinya hingga masuk ke Ambon, sehingga masyarakat tidak dibebankan dengan harga tinggi. Menteri juga memantau harga daging dan ikan segar di pasar ini. “Secara umum harga kebutuhan pokok di Pasar Mardika masih stabil, hanya itu soal wortel impor yang harus kita cek bagimana bisa masuk ke Ambon, intinya masyarakat tidak boleh dibebankan dengan harga yang tinggi dengan wortel impor ini, ” katanya.
Selain memantau harga kebutuhan pokok, menteri juga meninjau pembangunan Pasar Terapung Mardika, sebagai solusi mengatasi kemacetan dan penataan Pasar Mardika. Saat meninjau pasar ini menteri sempat menelepon Gubernur Maluku Said Assagaff dan menyatakan pihaknya akan membantu pembangunan Pasar Terapung Mardika yang kini pembangunannya terhenti akibat masalah dana. “Kita akan bantu dan Pemprov Maluku juga agar proses pembangunan bisa berjalan agar dimanfaatkan oleh pedagang dan warga di Ambon,” katanya.
Kedatangan menteri ini dalam rangkaian menghadiri perayaan Hari Pers Nasional yang puncaknya digelar Kamis (9/2) yang juga dihadiri Presiden Joko Widowo. Ikut mendampingi sidak menteri adalah Calon Walikota Ambon Richard Louhenapessy dan Wakilnya Syarif Hadler, yang juga diusung Partai NasDem, partai asal Enggartiasto Lukita. (ADI)