AMBON- Gubernur Maluku Said Assagaff mengatakan investor asal India berencana membangun Pabrik Gula di wilayah Maluku Tenggara Barat (MTB). Saat ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku tengah melakukan negosiasi dengan pihak investor.
“Akan ada investor dari India yang akan bangun pabrik gula di Wilayah MTB dengan luas lahan yang dibutuhkan sebesar 25 Ha,”kata gubernur saat memaparkan materi dalam Rapat Pimpinan (Rapim) Kodam 16 Pattimura di Aula Korem 151 Binaya kawasan Batu Gajah Ambon, Senin(20/2).
Dengan adanya pabrik gula ini kata gubernur, dapat meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah itu, dan juga akan tersedia lapangan kerja bagi masyarakat MTB. Selain itu gubernur juga berharap adanya pabrik gula dapat memberikan manfaat lain oleh pemerintah yakni, pemberdayaan sumber daya tenaga listrik yang dihasilkan dari limbah pabrik gula tersebut.
“Pengusaha dari India ini sudah datangi saya beberapa waktu lalu, mereka berencana membangun pabrik gula mini di MTB. Selain itu ada 14 Mega Watt potensi tenaga listrik yang akan dihasilkan disana,”kata gubernur.
Gubernur menyatakan sudah minta PT. PLN Wilayah Maluku-Malut agar nantinya dapat mengembangkan potensi kelistrikan yang akan dihasilkan pabrik gula tersebut. Soal kepastian kapan akan dibangun pabrik tersebut. Gubernur mengatakan saat ini dalam tahap negosiasi antara investor India itu dengan Pemprov Maluku.(MQR)
