Pemkot Ambon Terus Gelar Pasar Murah Lebaran

oleh
oleh
Warga Antri Membeli bahan kebutuhan pokok di pasar murah lebaran yang digelar Pemkot Ambon di Lapangan Hatukau Galunggung, Sabtu (17/5). FOTO : IAN (TERASMALUKU.COM)

TERASMALUKU.COM,AMBON– Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon menggelar pasar murah menjelang Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijiriah atau Lebaran   di Lapangan Hatukau Galunggung, Negeri Batumerah  Kecamatan Sirimau Kota Ambon, Sabtu (17/6).  Pasar murah yang dibuka Wakil Walikota (Wawali) Ambon Syarif Hadler ini digelar untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah agar mendapatkan bahan pokok dengan harga dibawah standar.

Pantauan Terasmaluku.com, setelah dibuka oleh Wawali, warga rela berdesak-desakan untuk mendapatkan telur dengan harga murah. Selain telur mereka juga membeli kebutuhan pokok lainnya.  Wawali menyatakan, sesuai dengan Keputusan Presiden RI Nomor 71 tahun 2015 bahwa pemerintah pusat maupun pemerintah  daerah bertanggungjawab tentang stabilitas pasokan dan harga serta ketersediaan bahan pokok di daerah. Hal ini dilakukan untuk menjaga kebutuhan pokok masyarakat. “Kita terus berupaya menjaga kesejahteraan hidup masyarakat, karena itu menjadi komitmen utama yang harus kita diperjuangkan,” kata Syarif.

Menurutnya, selain menjaga ketersediaan stok dan kestabilan harga, dibutuhkan sentuhan-sentuhan dari kebijakam program pemerintah daerah yang diarahkan untuk membantu masyarakat, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah. “Pasar murah merupakan salah satu tindakan nyata pemerintah yang dilakukan semata-mata untuk membantu masyarakat kecil, karena harga yang diberlakukan lebih rendah dari harga di pasar tradisional maupun pasar modern,” katanya.

Wawali Syarif berharap, pelaksanaan pasar murah ini dapat membantu masyarakat kecil untuk menyambut hari  lebaran nanti. Diketahui, barang yang dijual di pasar murah ini lebih rendah dari harga di pasar tradisional di Kota Ambon. Seperti telur ayam dijual perbutir Rp 1.000 sedangkan di pasar  perbutir  Rp  1.700.  Gula pasir dijual Rp  12.500 di pasar Rp 15.000 perkilonya. Tepung terigu dijual Rp 7.500 di pasar Rp 10.000 perkilonya. Sebelum, Pemkot Ambon juga menggelar pasar murah di kawasan Desa Poka Kecamatan Teluk Ambon yang dibuka Wawali. (IAN)

No More Posts Available.

No more pages to load.