Bupati Buru – Deputi Kemenpar Bahas Destinasi Pariwisata

oleh
oleh
Bupati Buru bersama Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata, Kementerian Pariwisata usai pertemuan. FOTO : DOK. ISTANTO

TERASMALUKU.COM,AMBON-Bupati Buru Ramly Umasugi  menggelar pertemuan dengan  Deputi  Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI,  Rizki Ratman membahas destinasi pariwisata di Kabupaten Buru. Pertemuan yang  berlangsung  di  Gedung Sapta Pesona Kemenpar pada Senin (17/7) itu, Bupati didampingi Kepala Dinas Pariwisata Buru  Istanto Setyahadi dan Kepala Bappeda Buru,  sedangkan Deputi  didampingi stafnya.

Dalam pertemuan itu, Bupati memaparkan rencana aksi pengembangan pembangunan pariwisata di Kabupaten Buru. Menjadikan daerah pengasil minyak kayu putih  sebagai salah satu destinasi pariwisata di Indonesia. “Dalam pertemuan  dengan Debuti Bidng Pengembangan Destinasi Pariwisata Kemenpar itu, pak  Bupati memaparkan tentang  perencanaan pengembangan pembangunan destinasi pariwisata Kabupaten Buru,” kata Istanto kepada Terasmaluku.com, Rabu (19/7).

Menurut Istanto, dengan rencana aksi pengembangan pembangunan pariwisata itu, Bupati Buru menyatakan, SKPD terkait  untuk fokus perencanaan pembangunan diarahkan pada pembangunan pariwisata. Perencanaan pembangunan destinasi pariwisata menjadi prioritas Pemkab Buru selain sektor pertanian, yang menjadi andalan daerah itu selama ini.

Untuk mendukung destinasi pariwisata itu, membutuhkan pembangunan aksesbilitas tempat-tempat wisata dan transportasi lainnya. Pembangunan akan dilakukan secara terpadu. Menurut  Istanto, setelah mendengar paparan Bupati,  Kemenpar sangat mendukung dan akan membantu langkah Pemkab Buru tersebut. Istanto menyatakan, pembangunan sektor pariwisata itu dengan daya dukung pembiayaan dari pemerintah pusat melalui kementerian terkait.

“Pembangunan sektor pariwisata sehingga  menjadikan Buru destinasi pariwisata dengan daya dukung pembiayaan dari pusat dan share dengan kementerian terkait. Seperti Kementerian Pariwisata, Kementerian Desa dan kementerian teknis lainnya,”kata Istanto. Ia juga menyatakan, dalam pertemuan itu dijelaskan Bupati, pengembangan destinasi pariwisata lebih diarahkan pada peningkatan aktifitas ekonomi masyarakat Kabupaten  Buru.

BACA JUGA :  Capaian Vaksinasi Covid-19 di SBT Tembus 70,15 Persen

Bupati juga menyampaikan pelaksanaan  event Festival Pesona Bupolo II Tahun 2017 dengan mengusung tema, Danau Rana Menyapa Dunia, untuk potensi pariwisata di daerah itu.  Kabupaten Buru dikenal memiliki berbagai  potensi pariwisata unggulan. Baik wisata alam yakni Danau Rana, pantainya, wisata bahari, agro wisata, adat istiadat serta wisata sejarahnya. (ADI)

 

No More Posts Available.

No more pages to load.