TERASMALUKU.COM,-TUAL-Pemerintah Kota (Pemkot) Tual dalam wakatu dekat ini akan menghibahkan lahan seluas 21 hektar untuk Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Tual (UPP) Tual. Dengan hibab lahan tersebut, Kementerian Perhubungan akan memperluas kawasan pelabuhan untuk pembangunan berbagai infrastruktur.
Kepala Kantor UPP Laut Tual Arifai menyatakan, wilayah Pelabuhan Laut Tual belum memiliki status kepemilikan oleh Kantor UPP Laut Tual. Hal ini menyebabkan program pengembangan infrastruktur sering terkendala, karena status areal pelabuhan masih di tangan Pemkot Tual.
“Namun dalam waktu dekat ini Pemkot Tual akan menghibabkan tanah seluas 21 hektare untuk UPP sehingga kedepan pembangunan infrastruktur tidak terkendali lagi,” kata Arifai, Sabtu (26/8).
Arifai menyatakan, saat kedatangan Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi di Tual pada Mei 2017, telah disampaikan terkait kepemilikan kawasan Pelabuhan Yos Saudarso Tual masih milik Pemkot, sehingga sulit untuk dikembangkan.
Menurut Arifai, setelah kunjungan Menteri Budi itu, pihakya melayangkan surat ke Pemkot Tuat terkait hal itu. Dan menurut Arifai, surat tersebut telah dibalas Pemkot Tual dengan respon positif. “Inti surat tersebut, Pemkot Tual akan menghibahkan lahan yang sampai saat ini belum diserahkan kepada otoritas pelabuhan laut,” jelas Arifai.
Ia juga mengungkapkan, sertifikat kepemilikan pelabuhan yang menjadi kendala pengembangan Pelabuhan Yos Sudarso Tual, saat ini telah diurus Badan Pertanahan Nasional (BPN). Dan jika sudah selesai maka Walikota Tual akan menyerahkannya kepada Kementerian Perhubungan RI.
“Kapan lahan tersebut dihibahkan tergantung pengurusan sertifikat di BPN. Jika telah selesai maka Pemkot Tual akan menyerahkan kepada Kementrian Perhubungan,” kata Arifai.
Ia menyatakan, jika telah dihibahkan maka dengan sendirinya pihak Otoritas Pelabuhan Laut Tual dapat mengembangkan Pelabuhan Tual itu, baik dermaga, jalan, lahan konteiner, serta infrastruktur pendukung lainnya.
“Luas lahan yang akan dihibahkan tersebut cukup ideal untuk areal pelabuhan beserta lokasi konteiner, dan sudah barang tentu apa yang kami upayakan saat ini untuk membangun Kota Tual dan mensejahterakan masyarakat Tual,” kata Arifai. (AS)