TERASMALUKU.COM,-AMBON-Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI, Kamis (31/8) sekitar pukul 09.20 WIT kembali menggelar operasi udara pencarian kapal nelayan KM. Yora 03 yang hilang sejak Sabtu (26/8). Operasi udara pencarian kapal ikan dengan 15 nelayan itu dilakukan dengan menggunakan pesawat Avia Star milik Bakamla RI.
Pencarian dipimpin langsung Kasubdid Penyelenggara Operasi Udara Bakamla RI, Kolonel Pnb Joko Tri Wibowo. Sebelum dilakukan operasi pencarian KM. Yora 03 lewat udara, digelar briefing di Ruang VIP Pangkalan Udara (Lanud) Pattimura Ambon.
Briefing yang dipimpin langsung Komandan Lanud Pattimura Ambon Kolonel Pnb Aldrin P Mongan ini, dihadiri Kepala Bakamla Zona Maritim Timur Vetty V Salaka, petugas Lanud Pattimura, Lantamal IX, Kantor SAR Ambon, Polair Polda maluku, serta keluarga nelayan KM.Yora 03.
Dalam briefing ini petugas Kantor BMKG Stasiun Pattimura Ambon juga menjelaskan kondisi cuaca dan gelombang di wilayah Perairan Pulau Ambon, Pulau Pulau Buru dan Pulau Seram.
Aldrin menyatakan, pencarian dengan operasi udara ini di fokuskan pada di Perairan Pulau Buru, Pulau Seram dan Pulau Ambon, karena diduga posisi kapal berada di perairan tersebut, mengikuti arus dan angin.
“Pencarian hari ketiga ini akan difokuskan di sekitar perairan Utara Pulau Buru dan Pulau Seram dan perairan Pulau Ambon. Operasi udara pencarian ini memasuki hari ketiga dengan melibatkan pesawat Bakamla,” kata Aldrin.
Pesawat Bakamla tersebut dikerahkan untuk pencarian KM. Yora 03, karena baru menggelar operasi udara Bhuana Nusantara IV, maritim di zona wilayah timur. “Kebetulan pesawat Bakamla baru dari Saumlaki, untuk operasi maritim sehingga langsung dikerahkan untuk pencarian kapal nelayan KM.Yora 03,” kata Aldrin.
Seperti diketahui, kapal nelayan KM. Yora 03 yang merupakan nelayan asal Galala dan Hative Kecil Kota Ambon, hilang kontak sejak Sabtu (23/8). Kapal tersebut bertolak dari Pelabuhan Galala untuk melakukan penangkapan ikan di daerah tangkapan wilayah peraitan Pulau Ambon dan Pulau Seram. (ADI)