TERASMALUKU.COM,-JAKARTA –Bupati Buru Ramly I Umasugi mengatakan, pemerintah menargetkan pembangunan Bendungan Wai Apu di Kabupaten Buru Provinsi Maluku dilakukan Oktober 2017. Bupati menyatakan hal ini kepada media usai bertemu Kepala Balai Sungai Wilayah Maluku Haryono Utomo di Jakarta, Kamis (13/9) membicarakan masalah pembangunan Bendungan Wai Apu.
Menurut Bupati, pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan pembangunan sejumlah Bendungan di Indonesia akan tuntas hingga 2019. Dan salah satunya menurut Bupati adalah Bendungan Wai Apu di Kabupaten Buru. “Tahun ini pemerintah Presiden Jokowi targetkan pembangunan bendungan di seluruh Indonesia, di Maluku satu-satunya hanya di Kabupaten Buru, yaitu Bendungan Wai Apu,” kata Bupati Ramly Umasugi.
Menurut Bupati, pembangunan Bendungan Wai Apu dengan anggaran Rp 1,6 Triliun. Bendungan ini dapat mengaliri semua persawahan di Kabupaten Buru. “Total anggaran bendungan ini senilai 1,6 triliun rupiah, dan hasil pembangunan tersebut seluruh persawahan di Kabupaten Buru dapat teraliri termasuk listrik tenaga hidro dan pengendali banjir,” kata Bupati.
Sebelumnya, Pemerintahan Jokowi mencanangkan target pembangunan 65 bendungan selama 2015-2019. Untuk tahun ini, akan dibangun sembilan bendungan baru dengan total kebutuhan dana untuk konstruksi dan supervisi senilai Rp 18,25 triliun. Kesembilan bendungan itu diantarnya, Bendungan Rukoh di Aceh, Bendungan Way Apu di Kabupaten Buru, Bendungan Baliem di Papua, Bendungan Lausimeme di Sumatera Utara, dan Bendungan Sidan di Bali.(ADI)
