Team Dari Kolombia dan Iran Mundur Dari Ajang Tour de Molvccas

oleh
oleh
Team TdM 2017. Sumber : Konsultan Teknis TdM,

TERASMALUKU.COM,AMBON– Dua team asal  Kolombia dan Iran mundur dari ajang balap sepeda internasional,  Tour de Molvccas (TdM)  yang  berlangsung  18  hingga 22  September di Pulau Seram dan Pulau Ambon. Nice cycling team,tim bersepeda bagus asal  Negara  Kolombia harus mundur karena dua pembalapnya mengalami kecelakaan saat perlombaan  di negara asalnya, sehingga hanya tinggal tiga pembalap.

Sedangkan, Suren Cycling team asal Negara  Iran, tidak  dapat ijin keluar negaranya dari Pemerintah Iran karen telat mengajukan  permohonan izin.  Padahal sebelumnya dua team tersebut sudah menyampaikan akan mengikuti ajang balap sepeda berbasis pariwisata ini. Dengan demikian total  14 team dari 20 negara  dipastikan akan  berlaga di event internasional TdM 2017 ini.

“Ada 14 team  yang ikut TdM,  dua  team mundur, karena   Nice cycling team dua  pembalap kecelakaan di Columbia dan hanya tinggal tiga  pembalap. Sedangkan,  Suren cycling team dari  Iran, tidak  dapat ijin keluar negeri dari  pemerintah Iran karena telat  ajukan permohonan izin,” kata Konsultan Teknis TdM, Jamaludin Mahmood  kepada Terasmaluku.com,Jumat (15/9).

14 team tersebut berasal dari 20 negara dengan jumlah pembalap  75 orang. Satu team menurut Jamaludin berasal dari beberapa negara.  Ia menyatakan, dari  14 team  tersebut Pengurus Besar (PB) Organisasi Balap Sepeda Indonesia  (ISSI) sudah mengirim nama-nama  commissaire/ wasit serta race director degan total 16 orang. “Untuk kedatangan,  team-team dan wasit serta staf-staf  yang terlibat akan tiba di Bandara Patimura Ambon Sabtu (besok) sore, dan  akan ada penyambutan oleh Dinas Pariwisata Maluku,” katanya.

Sementara itu, pada Jumat (15/9),  panitia TdM menggelar simulasi balapan di Kota Ambon, yang dilakukan aparat Satuan Polisi Lalu Lintas.Kota Ambon  merupakan etape terakhir  yang harus dilalui  peserta lomba pada 22 September, setelah pembalap melewati sejumlah etape di  Pulau Seram dan Maluku Tengah.  Akibat simulasi ini, sejumlah ruas  jalan di Kota Ambon akan ditutup. (ADI)

BACA JUGA :  PELNI Ambon : Penumpang Kapal Pelni dan Pelayaran Perintis Wajib Booster

No More Posts Available.

No more pages to load.