TERASMALUKU.COM,-AMBON-PT.Karpowership Indonesia menyerahkan 200 paket bantuan peralatan sekolah bagi siswa SD Negeri Tulehu dan Negeri Waai Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) Provinsi Maluku, Rabu (1/11).
Baket bantuan itu diserahkan langsung Director Karpowership Asia Region atau Direktur Regional Asia PT. Karpowership Mehmet Ufuk Berk yang dipusatkan di SD Negeri 2 Tulehu. PT.Karpowership Indonesia adalah anak perusahan Karpower Internasional di Turki. Perusahan ini adalah pemilik kapal pembangkit listrik Turki, Yasin Bey yang beroperasi di Lepas Pantai Waai untuk memasok listrik di Pulau Ambon.
Bantuan tersebut merupakan program Corporate Sosial Responsibility (CSR) perusahan kepada masyarakat di sekitar kapal pembangkit listrik itu. Paket bantuan peralatan sekolah itu lengkap yakni, tas, seragam, buku tulis, pena, pensil dan peralatan lainnya. Ufuk menyatakan, bantuan peralatan sekolah ini merupakan komitemen perusahan untuk memajukan kualitas dunia pendidikan di Malteng dan Maluku secara umum.
“Kami memiliki komitmen yang tinggi untuk memajukan dan meningkatkan mutu, kualitas dunia pendidikan di Waai, Tulehu, Kecamatan Salahutu khususnya dan Provinsi Maluku secara umum. Kami berharap bantuan ini dapat memotivasi belajar anak-anak sekolah,” kata Ufuk.
Ia menyatakan sejak kedatangan Kapal Pembangkit Listrik Terapung Yasin Bey di Waai, mereka disambut antusias warga dan Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah dan Provinsi Maluku. Kerjasama yang baik itu menurut Ufuk terus dijaga. Salahnya dengan pemberian paket bantuan peralatan sekolah itu.
“Kami bangga bisa berbagi dengan anak – anak sekolah di sini. Kami menyampaikan terimakasih karena perusahan kami disambut antuias warga dan pemerintah daerah. Kerjasama ini diharapkan terus terjalin baik dengan warga maupun dengan pemerintah daerah,” kata Ufuk yang menyatakan akan memberikan paket bantuan dalam bentuk lainnya juga.
Sementara itu, Asisten II Setda Malteng, ketika membacakan sambutan Bupati Malteng, Tuasikal Abua menyatakan, penyerahan paket bantuan ini menujukan komitmen dan kontribusi perusahan, pengelola Kapal Pembangkit Terapung Yasin Bey kepada dunia pendidikan lewat program CSRnya.
“Kami mengharapkan bantuan ini tahun –tahun depan dapat ditingkatkan lagi. Tidak hanya bagi siswa di Tulehu dan Waai, tapi juga di wilayah Kecamatan Salahutu, dan daerah lainnya di Maluku Tengah dan Maluku,” kata Bupati dalam sambutan tertulis itu.
Kapal Pembangkit Listrik Terapung Yasin Bey berdaya 120 megawatt ini sudah beroperasi di lepas Pantai Waai, Pulau Ambon wilayah Kabupaten Malteng sejak 1 April 2017. Kapal dari Turki itu dikontrak PT. PLN (Persero) selama lima tahun untuk memasok listrik ke sistem interkoneksi kelistrikan di Pulau Ambon. Meski sudah beroperasi tujuh bulan lalu. Dengan kehadiran kapal ini, kini pemadaman listrik di Pulau Ambon sudah tidak terjadi lagi. (ADI)