TERASMALUKU.COM,-PIRU- Bupai Seram Bagian Barat ( SBB ) M. Yasin Payapo meresmikan lima pasar rakyat di wilayah itu. Peresmian secara simbolis dipusatkan di Pasar Luhu Negeri Luhu Kecamatan Huamual Kabupaten SBB, Rabu (31/1). Selain Pasar Luhu,ikut juga diresmikan Pasar Huamual, Pasar Waisala, Pasar Amalatu dan Pasar Taniwel Timur. Peresmian pasar rakyat dihadiri Sekda SBB Mansur Tuharea, pejabat dari Kementerian Perindustrian dan Perdagangan serta pejabat Pemkab SBB.
Bupati M.Yasin Payapo mengungkapkan, pasar merupakan tempat pertukaran uang dan menjadi sentral pembangunan ekonomi suata daerah. Karena itu dalam kepemimpinannya, Yasin bertekad akan membangun pasar mulai dari pasar desa, pasar kecamatan hingga pasar yang besar di ibukota kabupaten. “Kita akan upayakan untuk pasar harus maksimal di SBB, karena pasar merupakan sentral perputaran uang bagi daerah untuk mendorong kesejahteraan masyarakat SBB,” kata Payapo.
Menurut Bupati, program membangun pasar sejalan dengan Nawacita Presiden Joko Widodo yang akan membangun pasar secara nasional. Menurutnya, kondisi pasar harus nyaman, higienis, supaya meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Kita patut bersyukur dengan program nawacita Presiden Jokowi, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat pasar harus menjadi prioritas, pasar merupakan salah satu tempat kegiatan tukar menukar barang dan jasa maupun barang jadi uang dan sebagainya. Dimana penjual dan pembeli ketika ada kesepakatan maka terjadi transaksi,” katanya.
Bupati juga mengatakan, kebutuhan pasar merupakan salah satu indikator kegiatan ekonomi membaik. Diharapkan adanya partisipasi dan dukungan warga untuk menghidupkan pasar-pasar di kecamatan.“Pasar Kecamatan sangat berdampak akan kelangsungan hidupnya perekonomian itu sendiri, salah satu program pemerintah daerah untuk percepatan kesejahteraan rakyat di wilayah SBB,” katanya.
Selanin pasar, Bupati SBB juga mengungkapkan jalan lingkar Kabupaten SBB harus diselesaikan pada Tahun 2018. Diantaranya jalan Lintas Huamual, Jalan Huamual Belakang dan beberapa ruas jalan laianya yang kini dalam pekerjaan. “Kita juga akan mengupayakan pekerjaan jalan yang ada di SBB ini, kerena jalan merupakan kebutuhan masyarakat SBB yang belum tersentuh,” ujar Payapo.(FAD)