TERASMALUKU.COM,-NAMLEA-Bupati Buru Ramly Umasugi membuka Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/MTS di SMP Negeri 11 Buru, Senin (23/4). Dalam kesempatan itu, Bupati juga menyerahkan lima unit komputer dan server sebagai pelaksanaan ujian berbasis komputer tahun depan. Di SMP Negeri 11 Buru, masih menggelar Ujian Nasional Berbasis Pensil atau kertas (UNBP).
Bupati minta peserta ujian teliti sebelum menjabat sol UN. Bupati juga minta pihak sekolah mempersiapkan diri agar di tahun depan bisa menggelar UNBK. “Penyerahan lima unit komputer dan server ini sebagai tanda kesiapan SMPN 11 Buru untuk melaksanakan UNBK tahun depan,” kata Bupati. Turut hadir pada kesempatan tersebut Ketua DPRD Kabupaten Buru, Iksan Tinggpi dan pimpinan OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Buru.
Dikutip dari situs http://burukab.go.id, berdasarkan Surat Edaran Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor : 0080/SDAR/BSNP/VIII/2017 tentang Kesiapan USBN dan UN Tahun ajaran 2017-2018 dan Keputusan Badan Standar Nasional Pendidkan (BSNP) Nomor : 0044/P/BSNP/XI/2017 tentang Prosedur Operasional Standar (POS) Penyelenggaraan ujian Nasional tahun pelajaran 2017-2018.
Maka Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Buru menargetkan tahun depan akan ditetapkan penambahan sebanyak 10 SMP yang akan melaksanakan Ujian Berbasis Komputer (UNBK) mengingat pada saat ini SMP/MTs yang menyelenggarakan UNBK di Kabupaten Buru baru lima sekolah.
Diantaranya, SMPN 1 Buru, SMPN, 5 Buru, SMPN 9 Buru, SMPN 2 Buru, dan SMPN 3 Buru. Pada tahun ajaran 2017 – 2018 jumlah peserta UNBK sebanyak 2.579 peserta yang terdiri dari 748 peserta SMP dan 1831 peserta MTs.
Mata pelejaran yang diujiankan pada tahun ajaran 2017-2018 adalah mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Waktu Pelaksanaan UNBK dilaksanan secara serentak di Seluruh Indonesia Termasuk Kabupaten Buru di mulai dari tanggal 23-26 april 2018 dan dilaksanakan pada masing masing sekolah penyelenggara UNBK. (ADI)