TERASMALUKU.COM,-AMBON- Memulai tugasnya di Pulau Buru, Komandan Kodim (Dandim) 1506/Namlea Letkol Inf Syarifuddin menggelar pertemuan dengan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) di daerah itu, Rabu (2/5). Pertemuan yang berlangsung di ruang kerjanya itu dihadiri Ketua KNPI, LSM Parlemen Jalanan, Pengurus PMI, Pengurus HMI, Pengurus GMNI di Kabupaten Buru.
Pertemuan Dandim dengan para OKP tersebut dalam rangka silaturahmi dan membangun sinergitas TNI dengan OKP di Kabupaten Buru untuk saling memberi informasi serta membangun sehingga dapat mewujudkan masyarakat Pulau Buru yang lebih baik.“Dengan adanya silatuhrahmi ini diharapan kedepannya TNI maupun OKP, LSM selalu bekerja sama guna mendukung dan membantu tugas-tugas pokok TNI yang ada di wilayah Maluku khususnya Kabupaten Buru,” kata Dandim.
Dalam pertemuan ini, OKP dan LSM memberikan masukan kepada Dandim yang baru terkait kondisi di Pulau Buru. Berbagai persoalan disampaikan OKP dan LSM kepada Dandim, termasuk diantaranya masalah penanganan aktivitas penambangan emas ilegal di Gunung Botak, Kabupaten Buru. Dandim 1506/Namlea wilayahnya kerjanya meliputi Kabupaten Buru dan Kabupaten Buru Selatan. (ADV)