DPRD Maluku Dukung Pemindahan Ibukota Provinsi ke Seram

oleh
oleh
Melkias Frans

TERASMALUKU.COM,-AMBON-Komisi A DPRD Maluku mendukung Visi Misi Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku terpilih Murad Ismail-Barnabas Orno atau BAILEO memindahkan Ibukota Provinsi Maluku di Pulau Seram wilayah Kabupaten Maluku Tengah (Malteng).

“Kami sangat menduku visi misi mereka (BAILEO) maka kami meminta Bupati Malteng Abua Tuasikal dan DPRD setempat juga siap menyambut untuk mengimplementasinya karena tidak ada pilihan lain, Kota Masohi atau dataran Seram wilayah Maluku Tengah segera kita tingkatkan statusnya menjadi kota,” kata Ketua Komisi A DPRD Maluku Melkias Frans kepada wartawan di Kantor DPRD Maluku, Senin (6/8/2018).

Politisi Partai Demokrat ini mengungkapkan, wacana pemindahan Ibukota Provinsi Maluku atau pusat pemerintahan ke Malteng sudah berkembang sejak era Presiden Soekarno. Namun baru ditindaklanjuti oleh Gubernur Maluku dua periode Karel Albert Ralahalu pada masa akhir pemerintahannya tahun 2014 di kawasan Makariki Kota Masohi. “Gubernur terpilih dalam memindahkan pusat pemerintahan, tentu sangat penting bagi Pemprov Maluku agar fokus mempersiapkan perencanaan untuk membangun semua itu,”kata Melkias.

Pemindahan Ibukota Provinsi menurut Melkias, harus ada sinergi antara Pemprov Maluku dan Pemkab Malteng. Dan perencanaan pembangunan juga harus matang, sehingga tidak menimbulkan persoalan di kemudian hari.“Sudah dibuat perencanaannya secara baik oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Maluku yang bekerjasama dengan ITB dan sejumlah perguruan tinggi di Maluku,” ujarnya.

Melkias mengatakan, apabila pemindahan ibukota benar-benar terealisasi, maka letak ibukota Kabupaten Malteng direncanakan akan dipindahkan ke Sepa, Seram Selatan atau Seram Utara. Olehnya lanjut Melkias, Pemkab dan DPRD Malteng secepatnya meyiapkan persyaratan administratif maupun fisiknya. (UAD)

No More Posts Available.

No more pages to load.