TERASMALUKU.COM,-AMBON-Bagaimana bila tempat kumuh disulap jadi spot foto kekinian dan wajib post instagram. Ya, seperti itulah kondisi Jalan Baru Kelurahan Hunipopu kini. Kawasan permukiman padat di tengah Kota Ambon itu berganti wajah.
Hampir dipasatikan bagi yang melintas kawasan itu lupa jika area tersebut dulunya merupakan tempat pembuangan sampah. Aroma tak sedap dan penampilan yang kurang layak nyaris sulit ditemukan lagi. Jalan tembusan ke arah Masjid Raya Al Fatah Ambon itu dipoles warga secara swadaya.
Nantinya kawasan itu bakal menggelar acara menarik dan kreatif menyongsong Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus dan Idul Adha. “Ini katong masih dalam persiapan. Kawasan ini jadi lebih beda,” terang Dody Latuconsina satu dari delapan pemrakarsa acara.
Festival Jalan Baru, rencananya bakal digelar pada 12 Agustus selama dua minggu hingga 22 Agustus mendatang. Segala persiapan tengah dirampungkan. Hampir dipastikan sudah 80 persen pengerjaan tuntas. Puluhan payung warna warni, dekorasi tembok gang, serta mural sudah terpasang.
Menurut Dody semua murni dikerjakan oleh anak muda dan warga Jalan Baru. “Sayangnya hujan jadi belum rampung. Rencana jalannya juga dicat, cuma terkendala hujan saja ni,” kata Dody membocorkan sedikit konsep dekorasi saat ditemui Terasmaluku.com di Jalan Baru, Jumat (10/8/2018) siang.
Perubahan wajah dengan polesan cat aneka warna itu diharapkan bakal menarik perhatian warga kota. Selain untuk berfoto, tapi menikmati anake kuliner yang bakal ada saat festival nanti. Perubahan ini sekaligus cara terbaik untuk menjaga lingkungan kampung.
Keterlibatan warga serta hasil yang belum tuntas itu saja sudah bisa menghipnotis siapa pun yang mampir ke Jalan Baru. Dody optimistis, pembukaan serta rangkaian acara nanti mampu mengangkat nama Jalan Baru sekaligus rebranding kampung di jantung kota itu.(BIR)