Menhub Dukung Pembukaan Prodi Baru Teknik Transportasi Kelautan di Unpatti

oleh
oleh
Menhub Budi Karya Sumadi usai pertemuan terbatas dengan pimpinan Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon di ruang Meeting Hotel Santika Ambon, Senin (13/8/2018). FOTO : HUMAS UNPATTI AMBON

TERASMALUKU.COM,-AMBON- Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menggelar pertemuan terbatas dengan pimpinan Universitas Pattimura (Unpatti)  di ruang Meeting Hotel Santika Ambon, Senin (13/8/2018). Dalam pertemuan itu Menteri menyampaikan pentingnya mengelola potensi kelautan Maluku yang memiliki keunggulan untuk dikembangkan. Hal yang akan dikembangkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) adalah pendidikan dan intensifikasi.

Terkait pendidikan dan pengembangan SDM, Menhub mendukung pendirian satu program studi baru yakni Prodi Teknik Transportasi Kelautan pada Fakultas Teknik Unpatti. “Pembukaan Prodi teknik transportasi kelautan di Unpatti sangat penting untuk mendukung program Tol Laut dengan mengatasi disparitas pengangkutan barang, hasil bumi dan perikanan Maluku. Di bidang intensifikasi, pemberdayaan masyarakat pengelola perikanan perlu juga dilakukan kajian dan semiloka oleh Unpatti,” kata Menhub.

Kepastian dan dukungan yang diberikan Menhub bagi pendirian prodi Teknik Transportasi Kelautan di Unpatti juga mendapat respon baik saat Menhub  menghubungi Menristekdikti Prof.H.Mohammad Nasir, Ak.Ph.D lewat sabungan selulernya. Menhub mengatakan, Menristekdikti menyambut baik keinginan pihaknya untuk pendirian prodi baru tersebut.

Selanjutnya Menhub mengharapkan pihak Unpatti segera mengajukan proposal dan berproses mempersiapkan kebutuhan dokumen dan kelengkapan lainnya bagi pendirian prodi baru. Disamping itu Unpatti diminta  membuat program kajian dan semiloka terkait transportasi kelautan dan program pemberdayaan masyarakat. Dana bagi pendirian prodi dan dukungan program terkait lainnya difasilitasi Kemenhub.

Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Fredrik Rieuwpassa yang ikut dalam pertemuan tersebut  berterimakasih dan mengapresiasi keinginan Menhub yang memperhatikan pembangunan SDM melalui pendidikan tinggi dengan pendirian prodi baru tersebut. Hal itu menurut Fredrik sangat dibutuhkan bagi pengembangan suatu fakultas dan jurusan.

Fredrik mencontohkan untuk pendirian prodi baru, penyiapan kelengkapan dokumen hingga izin pendirian jurusan Teknik Geologi, Geofisika dan Teknik Perminyakan skema Blok Masela tidak memakan waktu lama karena adanya data/dokumen yang lengkap sesuai persyaratan serta dukungan dan kolaborasi dengan ITB. “Kami yakin di tahun akademik 2019 Prodi baru tersebut sudah menerima mahasiswa baru,” kata Fredrik.

BACA JUGA :  Polres SBT Tahan Dua Tersangka Tindak Pidana Perdagangan Orang

Prof. Marcus Tukan, guru besar pada Fakultas Teknik Unpatti Bidang Transportasi mengungkapkan dari sisi tenaga pendidik terkait bidang teknik transportasi sudah di Unpatti ada dan cukup. Kurikulumnya juga sudah dipersiapkan terlebih lagi dimungkinkannya dengan kerjasama Segitiga Biru (kerjasama beberapa perguruan tinggi dengan minat yang sama), dimana ITS merupakan salah satu anggotanya yang akan dirujuk untuk berkolaborasi terkait pendirian prodi ini.

Wakil Rektor  Bidang Kerjasama dan Perencanaan DR. Muspida dikesempatan yang sama menyampaikan, kerjasama dengan Kemenhub telah berlangsung selama dua tahun. Menurutnya implementasi kerjasama telah dilakukan. “Kami menyampaikan terimakasih atas hibah bantuan kendaraan dari Kemenhub, dan akan membantu persiapan tim pendirian prodi baru agar secepatnya merespon peluang baik ini,” kata Muspida. Ikut hadir dalam pertemuan itu Dirjen Perhubungan Laut, jajaran Dinas Perhubungan Pemda Maluku, dan Humas Unpatti. (ADV)

No More Posts Available.

No more pages to load.