TERASMALUKU.COM,-AMBON-Beberapa waktu lalu ramai warganet mengunggah video tentang kopi bubuk saset yang bisa terbakar. Orang yang ada dalam video itu tampak tengah membakar bubuk kopi yang kemudian mengeluarkan api. Bragam komentar pun bermunculan. Paling banyak soal ketakutan warga untuk minum kopi bubuk itu.
Lantara takut dengan bahan yang diduga beracun sampai termakan api. Spekulasi bermacam opini hingga hujatan pun muncul. Dari kejadian itu tak sedikit masyarakat yang enggan mengkonsumsinya lagi. Namun hal itu langsung ditepis oleh Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). BPOM Ambon salah satu yang juga dengan tegas membantah hal itu. Pihak BPOM Ambon memastikan, kopi kemasan saset itu aman.
Hariyani Kepala BPOM Ambon memberi penjelasan terkait hal itu. “Ada kandungan krimmer dalam kopi yang emang mudah terbakar namun aman,” tegasnya. Dalam satu saset atau kemasan kopi terkandung beberapa bahan. Krimer salah satu bahan makanan yang terbukti aman dikonsumsi. Produk bahan makanan ini memiliki ikatan ranti karbon atau antar atom karbon serta kadar air rendah. Karakteristiknya pun berpori dan ringan sehingga mudah tersulut dan terbakar.
Dia menambahkan sebelum dijual bebas, jauh sebelumnya segala produk bahan pangan diuji terlebih dulu. Tujuannya untuk mematikan keamanan makanan bagi konsumen. Bahkan pihak BPOM memberikan label MD singkatan dari ‘Makanan Dalam’. Dan ML, ‘Makanan Luar’. Kode pada nomor itu menjelaskan lokasi produksi atau pabrik pembuat sebuah bahan pangan yang dijual.
“Saya harap warga kota jadi konsumen yang cerdas dengan memastikan sebuah produk aman sebelum dibeli,” sarannya. Selain itu bubu krimer yang mudah terbakar, pihak BPOM pun telah mengeluarkan beberapa daftar nama produk serupa. Seperti terigu, kopi bubuk, kopi-krimer, merica bubuk, cabe bubuk, kopi instant, putih telur, susu bubuk, pati jagung, biji-bijian dan kentang.(PRISKA)
