TERASMALUKU.COM,-PIRU-Tes CPNS online sistim CAT Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Tahun 2018 berakhir Sabtu (10/11/2018). Dan hingga berakhirnya tesnya hanya 17 peserta yang lolos passing grade dari 3.800 peserta yang ikut tes. Sementara kouta CPNS yang diberikan Kemenpan RB untuk untuk Kabupate SBB berjumlah 250 orang.
Lisna Wati Widido (26) alumni Stikes Pasapua, sala satu peserta tes mengatakan faktor yang membuat ia dan ribuan pserta tidak lolos CPNS salah satunya kerena waktu 90 menit kerja tidak maksimal. Waktu terlalu cepat hingga peserta tidak fokus selsesaikan semua soal.
“Menurut saya waktu tes terlalu cepat, hingga kita tak bisa maksimal untuk selesaikan semua soal,mestinya waktu kerja harus disesuikan dengan banyak soal,” ujar Widodo.
Kepalah Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten SBB Gasper Pesireron kepada wartawan di lokasi tes CPNS SMAN 1 Seram Barat mengatakan semua daerah mengalami hal yang sama, tidak ada yang lolos sesuai target kuota penerimaan CPNS sesuai jatah dari Kemenpan RB.
“Kita di SBB dari 3.800 yang ikut seleksi hanya 17 orang yang lolos dari 250 kuota penerimaan. Dan semua daerah mengalami hal yang sama, tidak mencukupi kuota penerimaan.” ujar Pesireron.
Pesireron mengatakan peserta yang tidak lolos beragam dari tiga aspek yang uji. Diantaranya ada yang tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dengan nilai standar 75, Tes Intelegensi Umum (TIU) dengan Standar Nilai 80 dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) dengan standar nilai 143.”Semua peserta tidak sama,dan nilai pun pariasi, ada yang tidak lolos TIU,ada yang TWK dan ada TKP,” ujar Pesireron.
Pesireron juga mengatakan Pemerintah Provinsi Maluku sudah membentuk untuk bersama-sama Pemerintah Kabupaten/kota se Maluku memperjuangkan masalah rendahnya tingkat kelulusan ke pemerintah pusat agar ada kebijakan terkait masalah ini. (FAD)