TERASMALUKU.COM,-SANANA-Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Pemerintah Kepulauan Sula (Kepsul) gencar melakukan penertiban hewan ternak yang berkeliaran di Kota Sanana. Langkah ini dilakukan untuk menciptakan pemandangan kota yang bersih dan nyaman.
Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran, Ishak Umamit mengungkapkan, berdasarkan pantauan di lapangan ditemukan banyak hewan ternak, sapi dan kambing berkeliaran pada sejumlah titik keramaian Kota Sanana.
“Hewan ternak berupa sapi dan kambing sering berkeliaran secara gerombolan di banyak titik. Dengan demikian sebagai penegak peraturan daerah, kami bertanggungjawab menertibkan hewan ternak yang kerap meresahkan masyarakat. Dan petugas kami intens melakukan penertiban,” kata Ishak saat ditemui Kamis (10/1/2019).
Ishak menegaskan untuk penertiban hewan ternak di tempat umum pihaknya tak sendirian. Namun melibatkan beberapa Badan/Dinas, Camat dan Kepala Desa serta aparat Kepolisian. Ia mengakui keberadaan hewan ternak secara liar di tempat umum selain meresahkan warga, juga sering menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas yang menimbulkan korban masyarakat.
Ishak mengatakan sebagai pengaman Perda pihaknya telah mengambil langkah dan terus penertiban hewan ternak. Namun dalam penindakan tetap mengutamakan sikap yang arif dan bijaksana. Hewan ternak yang kedapatan berkeliaran tidak harus ditembak.
Pemilik hewan diminta untuk tidak membiarkan hewan ternak berkeliaran di tempat umum. “Hewan yang ditangkap akan dikembalikan ke pemiliknya, hanya saja di lapangan pemilik hewan tidak ada. Bahkan adapun tak mengaku jika hewan yang ditangkap milik mereka.(ADL)
