UNTUK mencegah dan mengantisipasi wabah penyakit demam berdarah dengue (DBD), personel Satgas Operasi Pamrahwan Yonif 711/Raksatama bersama mahasiswa menggelar sosialisasi tentang gejala, penyebab dan pencegahan DBD di RW 04 Desa Waiheru Kecamatan Baguala Kota Ambon. Sabtu (16/2/2019).
Selain kegiatan sosialisasi, Dansatgas beserta Dokter Satgas dan aparat Desa Waiheru juga melakukan pengecekan langsung ke rumah-rumah warga yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
Dalam kesempatan ini, Dansatgas Yonif 711/Raksatama Letkol Inf Fanny Pantouw menyampaikan bahwa pihaknya merasa risau karena akhir-akhir ini banyak masyarakat yang sakit dan berobat ke klinik Satgas 711. Dan salah satunya terindikasi gejala DBD.
“Sehingga kami bergerak cepat dengan mengedukasi masyarakat tentang gejala, penyebab dan pencegahan penyakit demam berdarah dengue (DBD) tersebut,”pungkasnya.
Ia mengatakan, Satgas juga melakukan pengecekan secara langsung ke rumah-rumah masyarakat untuk memastikan tidak ada jentik-jentik nyamuk Aidest Aegypti tersebut. “Setelah itu kami gelar kegiatan karya bhakti dengan membersihkan dan mengubur barang-barang bekas yang berpotensi menjadi sarang nyamuk,”katanya.
Kegiatan memberantas DBD ini diikuti juga oleh simpatisan dari mahasiswa Fisip Unpatti dan masyarakat RW 04 Desa Waiheru. Mereka sangat antusias, terbukti dengan banyaknya warga yang datang.
“Masyarakat merasa senang dan berterimakasih kepada Satgas Yonif 711/Raksatama dengan kegiatan ini. Dengan ini kami bisa mengetahui bagaimana gejala, penyebab dan pencegahan penyakit demam berdarah dengue (DBD), ” kata Ketua RW 04 Desa Waiheru Yahya Al Idrus.(ADV)
