TERASMALUKU.COM,-AMBON-Khairudin Kwairumaratu, seorang Pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) Negeri Solan 01 Kecamatan Teluk Waru Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) ditemukan tewas pada Kamis (25/4/2019). Korban ditemukan dalam kondisi tubuh berlumur darah. Sebelum ditemukan tewas, korban diketahui meninggalkan rumahnya sejak Rabu (24/4/2019). Warga kemudian menemukan korban tak bernyata dengan kondisi luka di wajahnya.
Kasat Serse Polres SBT Iptu La Beli membenarkan korban ditemukan tewas. La Beli mengatakan masalah ini ditangani Polsek Bula. Menurut La Beli, informasi yang diperole dari Kapolsek Bula, korban ditemukan tak bernyawa karena terjatuh dengan luka di bagian wajahnya.
Ia juga menegaskan, untuk sementara korban ditemukan meninggal tidak sedang melaksanakan tugas sebagai Pengawas TPS. Jenazah almarhum sudah dimakamkan. La Beli juga mengatakan pihak keluarga menandatangani pernyataan menolak visum dan otopsi, karena mengakui ini musibah.
“Kasus ini ditangani Polsek Bula informasi yang saya terima dari Ibu Kapolsek korban ditemukan karena terjatuh dengan luka di bagian wajahnya. Jenazah sudah dikebumikan,dan keluarga korban tandatangan pernyataan menolak visum dan otopsi, karena mengaku ini musibah,” kata La Beli.
Meski begitu menurut La Beli, pihaknya akan terus melakukan penyelidikan atas peristiwa ini. Terakhir informasi yang diperoleh Terasmaluku.com, Bawaslu Maluku sudah melaporkan peristiwa ini ke Ditreskrimum Polda Maluku. (ADI)
