TERASMALUKU.COM,-AMBON-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) akan memangil Bupati SBB Yasin Payapo dan Wakil Bupati Timotius Akerina yang sedang konflik.
Wakil Ketua DPRD SBB Mustafa Nasir mengungkapkan hal ini kepada wartawan di Ambon Selasa, (9/7/2019). Mustafa Nasir mengaku persoalan Bupati dan Wakil Bupati SBB adalah persoalan pemerintahan serta masalah internal. Mustafa mengatakan jangan sampai perseturuan itu lalu menggangu proses-proses pembangunan di daerah.
Sebagai DPRD lanjut Mustafa, pihaknya dalam waktu dekat akan memangil secara resmi Bupati dan Wakil Bupati agar diselesaikan secara baik masalah tersebut.“Kalau masih bisa ada kesempatan untuk diselesaikan kenapa tidak, karena itu pucuk pimpinan di daerah,”jelas dia.
Politisi PKB itu melanjutkan, perseturuan Bupati dan Wakil Bupati SBB dampaknya sangat patal, diantaranya konsentrasi pembangunan terhalang. Isunya jadi isu politik dan lain sebagainya. Padahal menurut Mustafa, tanggungjawab sebagai pimpinan serta visi misi saat mencalonkan diri sebagai Bupati dan Wakil Bupati sama-sama berkomitmen memperbaiki daerah.
“Kalau mereka berdua kurang saling perbaiki, bagimana bisa memperbaiki daerah. Saya tahu sifat Bupati dan sifat Wakil Bupati baik. Mungkin ini hanya ada hal-hal yang tidak kesuaian pikiran atau isu-isu yang berkembang sehingga terjadi seperti ini (tidak harmonis),”ujarnya.
Sebagai wakil rakyat menurut Mustafa, pihaknya bertanggungjawab atas kelancaran proses pemerintah dan pembangunan di SBB. “Olehnya, dalam waktu dekat kita akan menyurati secara resmi untuk meminta penjelasan dari kedua belah pihak agar tidak ada lagi permasalahan yang terjadi,” katanya. (NAIR FUAD)