Lusya Setitit, Srikandi Tunggal di DPRD SBB

oleh
oleh
Lusya Setitit (tengah) anggota DPRD SBB periode 2019-2024 usia dilantik, Rabu (25/9/2019). FOTO : FADLI (TERASMALUKU.COM)

TERASMALUKU.COM,-PIRU-Sebanyak 30 anggota DPRD Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) hasil Pemilu dilantik dan diambil sumpah dalam rapat paripurna di Gedung DPRD, Rabu (25/9/2019). Salah satu yang dilantik adalah Lusya Setitit. Lusya merupakan satu -satunya perempuan yang dilantik bersama 29 anggota DPRD lainnya.

Lusya, lesgislator Partai Hanura dari Dapil Seram Bagian Barat I ini merupakan perwakilan kaum perempuan di perlemen DPRD SBB masa bakti 2019-2019. Lusya menjadi pemenang dari sekian perempuan yang bertarung saat Pemilu 17 April 2019.

Jika dibandingkan dengan anggota DPRD SBB periode DPRD 2014-2019, ada tiga perempuan yang duduk di kursi parlemen. Saat ditemui di kediamannya, Lusya Setitit mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada masyarakat SBB khususnya di Kecamatan Seram Barat, Taniwel dan Taniwel Timur yang memilihnya menjadi wakil rakyat.

“Saya hanya bisa ucapakan terima kasih kepada semua basudara yang telah memilih beta saat Pemilu lalu hingga bisa dilantik jadi anggota DPRD SBB, semoga beta bisa amanah dalam tugas sebagai wakil rakyat, memperjuangkan aspirasai masyarakat,” ujar Lusya Setitit.

Sebagai satu-satunya perempuan yang menjadi anggota DPRD periode ini, Lusya setitit menyadari perjuangannya terutama membawa kepentingan dan isu-isu perempuan di parlement tidaklah mudah. Karena itu ia membutuhkan dukungan, saran dan masukan dari masyarakat, terutama kaum perempuan sehingga aspirasi perempuan bisa diterima.

Acara syukuran pelantikan Lusya Setitit dihadiri tim dan simpatisan pendukungnya di Kota Piru, Kabupaten SBB. Lusya pun berharap kepada seluruh masyarakt agar dapat membantuhnya berjuang bersama anggota DPRD dan Pemda agar SBB lebih baik lagi.

“Bantu kami di DPRD agar bersama mitra kami, Pemda bisa kerja sama untuk membangun Kabupaten SBB kedepan agar lebih baik lagi,” tutur Lusya Setitit. (FADLI)

BACA JUGA :  Mayat Bayi Perempuan Diduga Hasil Aborsi Dibuang di Pantai Benteng Ambon