PANITIA Temu Raya ke-2 Alumni Pendidikan Teologi UKIM Ambon dilantik pada Minggu 15 Desember 2019 di Gedung Gereja Maranatha Ambon. Panitia ini diketuai Febry Calvin Tetelepta, alumni Fakultas Teologi UKIM yang kini menjadi Senior Advisor pada Kantor Staf Kepresidenan (KSP ) RI. Panitia akan bekerja untuk menyiapkan Temu Raya Alumni yang akan berlangsung November 2020.
Dekan Fakultas Teologi Dr Sonny Hetharia pada rapat persiapan pelantikan mengharapkan dukungan penuh alumni yang berada di berbagai penjuru nusantara bahkan di luar negeri. Para alumni sebagian besar telah menjadi pendeta, guru agama Kristen, pegawai di Kementrian Agama bahkan ada yang menjadi politisi. Hetharia menyebutkan bahwa para alumni merupakan bagian tak terpisahkan dari sejarah pendidian tinggi teologi yang memiliki ikatan emosional dan moril dengan almamater yang membesarkannya sejak saat studi. Para alumni sudah memberi kotribusi di tengah-tengah gereja dan masyarakat, baik di Maluku maupun di luar Maluku.
Pada kesempatan itu pula Febry Tetelepta selaku Ketua Panitia menyebutkan bahwa selain bertujuan untuk mengkonsolidasi potensi alumni untuk kepentingan menopang lembaga pendidikan tinggi teologi (Fakultas Teologi UKIM Ambon) tetapi mesti juga berkontribusi bagi gereja dan masyarakat. “Kita harus berkontribusi bagi kepentingan bersama lintas angkatan, dan demi kepentingan kemanusiaan dan bangsa” ungkap Tetelepta. Penegasan tentang peran stategis alumni bagi almamater, gereja dan masyarakat ditekankan pula oleh Dr Ferry Nahusona, selaku Ketua Pengurus Alumni Pendidikan Tinggi Teologi UKIM periode 2019-2023.
Untuk diketahui pendidikan teologi UKIM memiliki sejarah yang panjang. Mulai dari STOVIL hingga kemudian berkembang menjadi Sekolah Teologia, Institut Teologia GPM, STT GPM hingga menjadi Fakultas Teologi UKIM tahun 1985. Para alumninya bukan saja melayani di Maluku dan Maluku Utara tetapi juga tersebar di Papua, Kalimantan, Sulawesi, NTT, Jawa dan luar negeri antara lain negeri Belanda dan Jerman. “Kita boleh berbangga karena banyak alumni bukan saja melayani di gereja, tapi juga demi kepentingan bangsa. Salah satunya melalui Kantor Staf Kepresidenan (KSP) RI,” ungkap seorang anggota Panitia.
Diakhir acara pelantikan Panitia menyanyikan sebuah lagu yang diciptakan oleh Pdt Christian Tamaela yang antara lain syairnya “Dengarkanlah suara Tuhan, memanggil kita, kau dan aku yang berdosa, menjadi murid Tuhan… Dengarkanlah printah Tuhan mengutus kita, tuk menjadi abdi Tuhan menyaksikan namaNya”.
Adapun Panitia Temu Raya Alumni ke-12 ini dilengkapi beberapa seksi dengan pengurus inti yakni: Ketua, Febry Calvin Tetelepta. Wakil Ketua: Pdt Rico Rikumahu, Pdt Nicky Rutumalessy, Pdt Abraham Beresaby dan Pdt Daniel Wattimanela. Sekretaris, Pdt Berty Latupeirissa dengan dua wakil Sekretaris yakni Pdt Rie Apituley dan Ona Patty. Posisi bendahara dipegang Rachel Iwamony dan Syane Agustein. Panitia akan bekerja menyiapkan sejumlah acara di antaranya Seminar, Publikasi Buku, Pelayanan Medik, dan aneka kegiatan yang berorientasi pelayanan kepada gereja dan masyarakat. (Rudy Rahabeat, Kontributor Terasmaluku.com)
