TERASMALUKU.COM,AMBON, – Hujan kembali terjadi di Kota Ambon di tengah musim panas. Kali ini hujan dengan intensitas kecil yang bertahan sejak siang hingga malam hari pada Sabtu, (7/3/2020). Padahal Ambon juga Maluku belum masuk ke musim pergantian. Lalu fenomena apa yang terjadi.
Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Ambon, Wilhelmina Paays menjelaskan hal itu. Dia memastikan sesuai prakiraan cuaca Ambon dan sekitarnya belum masuk musim penghujan. Fenomena hujan terjadi seperti ini disebabkan adanya tekanan udara rendah di wilayah Utara Australia.
“Hujan seharian terjadi karena ada massa udara basah yang diakibatkan tekanan rendah di wilayah Utara Australia,” terangnya. Tekanan ini membentuk daerah belokan angin di sepanjang wilayah Maluku yang menunjang terbentuknya awan-awan konvektif.
Awan penyebab hujan ini terjadi akibat adanya perbedaan suhu yang signifikan antara massa udara dengan lingkungan. lebih lanjut katanya, awan ini terbentuk dan berkembang di sebagian besar wilayah Maluku. itulah mengapa Kota Ambon dan hampir di seluruh wilayah Maluku alami hujan.
“Memang ini musim kemarau, tapi bukan berarti tidak ada hujan,” lanjut dia. Akibat hujan deras sejak siang hingga malam hari, kondisi di Kota Ambon khususnya jadi lengang. Tak banyak aktifitas yang dialkukan terlebih hujan terjadi saat akhir pekan.
Dengan kondisi cuaca seperti ini, Wilhelmina menyebut masih ada potensi hujan di seluruh wilayah Maluku esok hari. Masyarakat diminta tetap berhati-hati dan sedia payung sebelum bepergian. (PRISKA BIRAHY)
