Mahasiswa Demo Minta Pemerintah Perhatikan Sekolah Rusak di SBT

oleh
oleh
Mahasiswa asal Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) berunjukrasa di kawasan Gong Perdamaian Kota Ambon, Rabu (11/3/2020). FOTO : ALFIAN SANUSI

TERASMALUKU.COM,-AMBON-Sejumlah mahasiswa asal Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) berunjukrasa di kawasan Gong Perdamaian Kota Ambon, Rabu (11/3/2020) siang. Dalam aksinya, mahasiswa mendesak Pemerintah Kabupaten SBT dan Pemerintah Provinsi Maluku memperhatikan kondisi Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 9 di Desa Rumfakar Kecamatan Kiandarat SBT yang rusak parah.

Pemuda SBT itu membawa sejumlah, pamflet, poster dan spanduk berisikan tuntutan aksi.  Diantaranya perbaikan bangunan sekolah, penyediaan fasilitas dan segera mencopot kepala sekolah.

Koordinator aksi, Zulkarnain Kella mengatakan, SMA Negeri 9 jauh dari perhatian pemerintah, padahal kondisi sekolah sangat memprihatinkan. Kondisi gedung sekolah sudah tidak memadai, tiga dari tujuh ruang kelas rusak parah sehingga tidak dapat digunakan lagi untuk aktifitas belajar mengajar, padahal jumlah siswanya 192 orang. Belum lagi ketiadaan fasilitas sekolah serta tenaga pengajar juga menjadi persoalan.

“Jika hujan deras, aktifitas sekolah seringkali diliburkan. Belum lagi ketiadaan fasilitas lainnya, seperti ruang laboratorium dan perpustakaan serta tenaga pengajar yang masih kurang. Satu guru bahkan mengajar tiga mata pelajaran,” katanya.

Hingga kini sekolah tersebut jauh dari perhatian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku. Zulkarnain menilai kepala sekolah tidak mampu mendorong pembangunan sekolah yang telah berdiri sejak 2003 silam sehingga kondisi sekolah rusak parah.“Kami menuntut kepala sekolah dipecat karena tidak dapat berbuat apa-apa terkait kondisi sekolah tersebut,” tandasnya.

Dengan kondisi tersebut, tambah dia, siswa sangat dirugikan. Padahal, pendidikan menjadi kebutuhan penting bagi warga di Kecamatan Kiandarat. Apalagi untuk siswa Kelas 12 yang akan mengikuti ujian akhir. (ALFIAN SANUSI) 

BACA JUGA :  Aset Tersangka Korupsi Dana BOS Malteng Disita, Milik Askam Tuasikal Lahan 6,5 Hektar

No More Posts Available.

No more pages to load.