Perketat Bandara dan Pelabuhan, Ketua DPRD : Kami Tidak Ingin Orang Luar Bawa Virus ke Maluku

oleh
oleh
Ketua DPRD Maluku, Lucky Wattimury. FOTO : ISTIMEWA

TERASMALUKU.COM,-AMBON-Ketua DPRD Maluku, Lucky Wattimury meminta Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Maluku agar memperketat Bandara Pattimura dan Pelabuhan Yos Sudarso Ambon. Pasalnya masih terpantau orang dari luar Maluku terus berdatangan ke Kota Ambon. Lucky juga menegaskan tidak ingin ada orang luar yang membawa masuk virus corona ke Maluku.

“Saya ikuti kebijakan dari beberapa wilayah kabupaten dan kota sudah lakukan lockdown. Kemudian karantina wilayah ini sama dengan lockdown saya kira kita tidak berdebatnya. Tapi yang paling utama adalah bagaimana memotong mata rantai agar penyebaran virus corona tidak meluas, yakni diantaranya memperketat pintu masuk ke Kota Ambon lewat jalur udara dan laut,”kata Lucky di Ambon, Selasa (31/3/2020).

Politisi PDIP ini mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku harus mengambil langkah tegas dan tidak boleh beri ruang orang masuk ke Maluku. Karena menurut dia, pemeriksaan suhu tubuh tidak menjamin kesehatan tiap orang.”Kita tahu penegasan dari Gubernur Maluku cukup tegas. Maklumat gubernur sudah ada penjelasan gubernur secara resmi juga sudah ada, orang luar Maluku yang masuk ke Ambon harus dikarantina dulu,”kataLucky.

Menurutnya maklumat Gubernur Maluku itu harus diperketat oleh aparat berwewenang di lapangan. Lucky mengatakan, tak hanya di Bandara Pattimura dan Pelabuhan Yos Sudarso Ambon yang yang diperketat, beberapa pelabuhan lintas pulau di Maluku juga harus diperketat, sehingga penyebaran virus corona tidak meluas.”Harus diperketat semua pintu masuk dan keluar sehingga penyebaran virus corona tidak meluas ke mana-mana. Jika tidak, bisa berdampak ke masyarakat kita,”imbuhnya.

Lucky berharap tidak ada lagi warga yang positif virus corona. Olehnya pintu masuk diperketat serta mengecek identitas setiap orang yang masuk ke wilayah Maluku. “Kartu Tanda Penduduk (KTP) harus dicek. Apa kah dia orang Maluku atau bukan. Kita tidak mau orang luar bawa penyakit ke Maluku,”pungkasnya. (NAIR FUAD)

BACA JUGA :  Peringati Hari Lingkungan Hidup, ISSI Ambon dan UFCC Gowes Bersih Sampah

No More Posts Available.

No more pages to load.