TERASMALUKU.COM,-AMBON-Seorang bayi yang baru lahir di RSUD dr. M. Haulussy Ambon dinyatakan positif virus corona atau Covid-19. Bayi lak-laki dari Ambon ini termasuk 37 orang yang terkonfirmasi positif dalam laporan update harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, Rabu (24/6/2020) hingga pukul 16.00 WIT.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Maluku, Melky Lohy dalam siaran persnya, Rabu (24/6/2020) malam mengatakan bayi tersebut tertular dari ibunya berisial AA yang terkonfirmasi positif covid-19. AA merupakan pasien nomor kasus 327 di Maluku. Melky mengatakan berdasarkan hasil penelurusan, ibu sang bayi terkonfirmasi positif dalam kondisi hamil.
AA melahirkan di RSUD Ambon dengan protokol kesehatan di ruangan khusus untuk ibu hamil yang positif. Melky mejelaskan satu hari sang bayi lahir sampel lendir diambil petugas dengan metode swab, dan hasilnya sudah diterima Gugus Tugas Covid-19 terkonfirmasi positif. Bayi tersebut pada Rabu (20/6/2020) berusia tujuh hari.
“Tambahan info untuk bayi 1 hari itu berdasarkan waktu pengambilan sampel dari Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP) Ambon sesungguhnya bayi ini berumur 7 hari. Terkonfirmasi (positif) dari ibunya berinisial A.A. nomor kasus 327 berdasarkan hasil penelusuran terkonfirmasi positif dalam kondisi hamil,” kata Melky.
Melky melanjutkan AA direncanakan, Kamis (256/2020) akan melakukan sweb berikutnya. “Ibu AA direncanakan besok (Kamis) akan melakukan sweb berikutnya,” jelas Melky. Bayi ini menjadi pasien pertama lahir dan termuda positif covid-19 di Maluku.
Laporan update harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku hingga Rabu (24/6/2020) pukul 16.00 WIT tambahan 37 kasus terkonfirmasi positif termasuk seorang bayi asal Kota Ambon itu, sehingga total terkonfirmasi positif covid -19 di Maluku berjumlah 671 kasus, 172 orang sembuh dan 14 orang meninggal dunia.
Rincian Kota Ambon 485 positif, 50 pasien dalam pengawasan (PDP) dan 108 orang dalam pemantauan (ODP). Kabupaten Maluku Tengah, 102 positif, 11 PDP dan 11 ODP, Kabupaten Seram Bagian Timur 24 positif, dan 2 ODP. Kabupaten Buru, 20 positif. Kabupaten Maluku Barat Daya, 5 orang positif, dan Kabupaten Seram Bagian Barat 2 positif. (ADI)