TERASMALUKU.COM,-AMBON-Dalam dua hari terakhir, terhitung 11 hingga 12 November, kasus terkonfirmasi, pasien sembuh maupun pasien meninggal di Maluku terus alami peningkatan.
Terjadi peningkatan 69 kasus terkonfirmasi postis covid-19, 40 pasien sembuh dan 2 pasien meninggal. Peningkatan kasus baru, pasien sembuh hingga pasien meninggal ini terjadi di Kota Ambon, Kabupaten Maluku Tengah dan Kabupaten Buru.
Sesuai update data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku Kamis 12 November dirincikan, dalam dua hari ini, di Kota Ambon terjadi peningkatan kasus terkonfirmasi sebanyak 41 kasus covid-19. Dengan rincian 11 November meningkat 4 kasus dan 12 November meningkat lagi 37 kasus.
Sementara pasien sembuh dalam dua hari ini di Kota Ambon bertambah lagi sebanyak 34. Dengan rincian pada 11 November, 10 pasien sembuh dan 12 November bertambah lagi 24 pasien sembuh.
Di Kota Ambon juga pada Kamis 12 November dilaporkan dua pasien covid-19 meninggal dunia. Yaitu pasien terkonfirmasi nomor kasus 4029 berinisial EKK (56) jenis kelamin laki-laki dan pasien terkonfirmasi inisial JK (52) perempuan. Jenazah keduanya telah dimakamkan di TPU Hunuth, Kota Ambon.
Untuk Kabupaten Maluku Tengah, kasus terkonfirmasi bertambah 31 kasus. Rinciannya meningkat 21 kasus pada 11 November dan 5 kasus pada 12 November. Sedangan pasien sembuh bertambah 4 pada 11 November dan 12 November bertambah 2 pasien sembuh. Daerah ketiga yang alami peningkatan kasus adalah Kabupaten Buru alami peningkatan sebanyak 2 kasus pada 12 November.
“Totalnya kasus terkonfirmasi di Maluku hingga 12 November tercatat sebanyak 4.073, pasien sembuh 3.479,”ujar Ketua Pelaksana Harian Satgas Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang dalam rilis update data Satgas Covid-19 Maluku, Kamis (12/11/2020) malam.
Di Maluku sampai saat ini tercatat pasien meninggal sudah mencapai 52. Hanya saja dalam update data Satgas masih tertera 50 pasien meninggal karena penambahan 2 pasien meninggal pada 12 November belum dimasukkan.
Sedangkan pasien covid-19 yang masih dalam perawatan di Maluku sampai dengan saat ini tercatat sebanyak 544 pasien.
Rinciannya, Kota Ambon 420 pasien, Kabupaten Maluku Tengah 82 pasien, Kabupaten Buru 16 pasien, Kota Tual 14 pasien, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) 4 pasien, Kabupaten Maluku Tenggara dan Kabupaten Kepulauan Tanimbar masing-masing 3 pasien serta Kabupaten Buru Selatan dan Kabupaten Kepulauan Aru masing-masing 1 pasien dalam perawatan.
“Suspek (ODP, PDO) tercatat sebanyak 4 orang, rinciannya di Kota Ambon dan Kabupaten Maluku Tengah masing-masing 2 orang,”tandasnya. (Ruzady)
