TERASMALUKU.COM,-AMBON-Koordinator Wilayah 5 Satuan Kerja (Satker) Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) Provinsi Maluku, Syahrir Rumluan mengungkapkan Dana Desa Tahun 2021 untuk Provinsi Maluku yang bakal dikucurkan pemerintah pusat melalu Kementerian Keuangan RI sebesar Rp. 1,1 triliun. Jumlah ini kata Syahrir, tidak terjadi peningkatan atau penurunan jika dibandingkan pagu Dana Desa untuk Maluku tahun 2020.
“Pagunya tidak jauh berbeda dengan tahun 2020. Tahun 2020 senilai satu triliun 100 miliar untuk melayani 11 kabupaten/kota se-Maluku. Sedangkan 2021 tidak terjadi penambahan maupun penurunan yang signifikan artinya masih stag atau sama nilainya satu triliun seratus miliar,”ungkap Syahrir kepada wartawan di sela-sela Rapat Evaluasi Pengelolaan Dana Desa Tahun 2020 dan Sosialisasi Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerat Tertinggal (PDT) dan Transmigrasi Nomor 13 Tahun 2020 Tentang Proritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021 di Amans Hotel, Ambon, Kamis (19/11/2020).
Syahrir mengatakan untuk masing-masing kabupaten/kota nantinya besaran jumlah DD yang bakal diterima dari jumlah total Rp 1,1 triliun ini berbeda-beda.
Dimana kabupaten penerima DD tertinggi di Maluku adalah Kabupaten Maluku Tengah yang memiliki 17 kecamatan dan 186 desa ini dengan besaran DD Rp. 150 miliar lebih.
Sementara Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) yang memiliki 15 kecamatan dan 198 desa menjadi kabupaten yang memperoleh besaran jumlah DD terbesar kedua di Maluku.
Sedangkan Kota Tual menjadi daerah yang mendapatkan DD terkecil di Maluku karena hanya miliki 5 kecamatan dan 27 desa.
“Dana Desanya itu angka pastinya dibawah 29 miliar, kalau Kota Ambon 5 kecamatan dan 30 desa DDnya 39 miliar. Jadi yang paling besar Maluku Tengah dan paling kecil itu Kota Tual,”tandasnya. (Ruzady)