Ribuan Personil Gabungan TNI-Polri Siap Amankan Kunjungan Kerja Presiden RI di Maluku dan Maluku Utara

oleh
oleh
Kasdam XVI/Pattimura, Brigje TNI Gabriel Lema memimpin apel kesiapan pengamanan kunker Presiden RI Joko Widodo di Lapangan Merdeka Ambon. Dalam apel tersebut, Kapolda Maluku Irjen Pol Drs. Refdi Andri bersama Gubernur Murad Ismail melakukan pengecekan pasukan serta peralatan taktis. (22/3) (daniel leonard)

TERASMALIUKU.COM, AMBON,- Lebih dari 1. 500 personil gabungan TNI dan POLRI dilibatkan dalam rangka mengamankan kunjungan kerja Presiden RI Joko Widodo yang direncanakan ke Provinsi Maluku dan Provinsi Maluku Utara pada 24 hingga 25Maret 2021.

“Hari ini dilakukan apel kesiapan pengamanan kunjungan kerja  Kepala Negara di Lapangan Merdeka Ambon dan Kasdam XVI/Pattimura Brigjen TNI Gabriel Lema bertindak selaku pengambil apel,” kata Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol M. Roem Ohoirat di Ambon, Senin.

Kapolda Maluku Irjen Pol Refdi Andri bersama Gubernur Maluku, Murad Ismail juga turut hadir dalam apel kesiapan tersebut bersama Danrem 151/Binaya, Brigjen TNI Arnold Aristoteles Paplapna Ritiauw.

Menurut Roem, susunan pasukan pengamanan terdiri dari personil gabungan Kodam Pattimura, Polda Maluku, Korem 151/ Binaiya, Kodim 1504/  Ambon serta Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease.

Saat pelaksanaan apel, Kapolda bersama Gubernur dan unsur pimpinan TNI-Polri di Maluku melakukan pengecekan langsung terhadap personel pengamanan.

Selain itu peralatan taktis persenjataan yang akan digunakan saat pengamanan kunjungan kerja Presiden RI di Kota maupun pulau Ambon serta Kabupaten Buru. .

Sebelumnya, Gubernur Murad Ismail pada akhir pekan lalu meminta Bupati Maluku Tengah, Abua Tuasikal  agar memerintahkan dinas terkaitnya untuk membersihkan tumpukan sampah di kawasan Suli, Kecamatan Salahutu, Pulau Ambon, terkait rencana kunjungan kerja Presiden Jokowi.

Pewarta : Daniel Leonard
Editor : Alex Sariwating

BACA JUGA :  BNPB Ajarkan Metode Baru Evakuasi Mandiri Kepada Warga Aru

No More Posts Available.

No more pages to load.