TERASMALUKU.COM,-AMBON-Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon melakukan verifikasi terhadap mahasiswa yang tidak aktif melakukan aktivitas akademi. Kurang lebih ada 18.163 mahasiswa yang tidak aktif di kampus negeri tertua di Maluku itu.
“Ada 18.163 mahasiswa tidak aktif di kampus, mereka ini tidak melakukan pembayaran Uang Tengah Semester (UKT),” kata Wakil Rektor Bidang Akademik Unpatti Ambon Prof, Dr. Fredy Leiwakabessy di Ambon, Senin (31/5/2021).
Dia menyebutkan, jumlah keseluruhan mahasiswa dari tahun 2013 hingga 2020 sebanyak 40. 747 orang. Dari jumlah tersebut, 22. 584 orang yang aktif dengan membayar semester.
“Mereka (mahasiswa) yang dari 2013 hingga 2014 terancam didikeluarkan dari kampus,” kata Fredy.
Fredy mengatakan, mereka yang tidak aktif ini dalam sistim data pihaknya tidak lagi membayar uang semester dan tidak mengikuti aktivitas perkuliahan, sehingga tidak memenuhi standar kelulusan.
“Dari data yang ada mereka tidak lagi kuliah, sehingga kita harus mengikuti sistem yang ada,”jelasnya.
Fredy mengaku, sesuai sistim yang ada, untuk mengeluarkan mahasiswa dari kampus pihak jurusan harus mengusulkan nama mahasiswa yang mau dikeluarkan ke pihak Rektorat.
“Nanti baru kita verifikasi dan mengeluarkan dan mengeluarkan surat keputusan drop out sesuai dengan mekanisme yang ada,” ujarnya.
(Alfian Sanusi)