TERASMALUKU.COM,-AMBON-Ribuan warga dari desa-desa di Kecamatan Tehoru, Kabupaten Maluku Tengah mengungsi ke lokasi ketinggian pasca gempa berkekuatan 6,1 yang terjadi Rabu (16/6/2021) siang.
BACA JUGA : GEMPA Berkekuatan 6,1, Sejumlah Rumah Warga di Kecamatan Tehoru Rusak
Warga mengungsi setelah adanya peringatan kewaspadaan dari BMKG adanya gempa susulan.
Informasi yang diperoleh Terasmaluku.com, hingga Rabu petang seluruh warga dari desa-desa di Kecamatan Tehoru, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa telah naik di lokasi ketinggian karena takut terjadi gempa susulan dan stunami.
“Di kampung samua su naik ka daerah gunung, dong mengungsi dilokasi beda-beda, seng ada orang lai kampung,” kata Hadija Silawane seorang warga di Haya Kecamatan Tehoru Kabupaten Maluku Tengah kepada Terasmaluku.com.
Dia mengatakan, seluruh warga di desa maupun dusun di Tehoru telah mengungsi lantaran ada patahan yang terjadi di Dusun Mahu.
Di Dusun Mahu tersebut juga pada 2010 pernah terjadi rumah yang tenggelam akibat patahan.
“Sehingga mereka saat ini memilih untuk naik ke gunung untuk mengungsi,” katanya.
Hadija juga mengatakan, hingga saat ini terus terjadi gempa susulan di Terhoru. Sudah lebih dari empat kali gempa susulan yang dirasakan masyarakat. (Alfian)