TERASMALUKU.COM,-BULA-Dinas Komunikasi Informatika (Diskominfo) Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) terus berupaya agar masyarakat pada 198 Desa di SBT merdeka dari pelayanan telekomunikasi.
Kepala Diskominfo SBT Muhammad Syukur Kilwarany mengatakan, upaya tersebut sebagai bentuk mewujudkan visi dan misi Bupati Abdul Mukti Keliobas dan Wakil Bupati Idris Rumalutur.
“Kami targetkan agar SBT merdeka dari telekomunikasi,” ucap Kilwarany di Bula, Rabu (13/10/2021).
Menurut Syukur, pihaknya sebagai pembantu Bupati dan Wakil Bupati harus mampu menyelesaikan permasalahan infrastruktur telekomunikasi di masyarakat.
“Tekad kita membantu bupati dan wakil untuk menjawab kesanjangan terkomunikasikan,” ujarnya.
Selain SBT mendapat 151 pembangunan tower dari Kementerian Komunikasi Informatika (Kemenkominfo), kini kembali diberikan bantuan waifi dari Bakti Kemenkominfo.
“Untuk 2021 ini kita kebagian hampir 70 yunit. Namun untuk sementara baru 26 unit. Dikabarkan pada Minggu ketiga Oktober ini, 30 yinit lebih lagi akan masuk di SBT,” katanya.
26 unit tersebut telah dibagikan pada sejumlah kantor desa dan sekolah-sekolah di 15 kecamatan.
Menurut Syukur Kilwarany, kantor desa yang dibagikan itu memiliki kantor definitif. Kalau rumah pribadi digunakan sebagai kantor maka tidak diberikan atau dipasang waifi gratis itu.
“Untuk Desa yang menerima ada enam. Diantaranya, Desa Administratif Kelu, Desa Administratif Kilfura, Desa Usun Kataloka, Desa Kilmury, Desa Kiandarat, Desa Administratif Rumfakar,” ucapnya.
Sementara sekolahdi kecamatan yang sudah terbagikan itu di Kecamatan Seram Timur, Kecamatan Pulau Gorom, Kecamatan Gorom Timur, Kecamatan Pulau Panjang, Bula, Tekuk Waru dan Wakate.
“Kami tetap berjuang membantu bupati, bisa membawa SBT bebas dari Telekomunikasi,” tutupnya. (Sofyan)