Bentrokan Antar Warga di Malra 10 Luka-luka, Kapolres : Situasi Sudah Kondusif

oleh
Foto : Istimewa

TERASMALUKU.COM,-AMBON-Bentrokan antar warga kembali terjadi di Maluku. Kali ini bentrokan antara warga Ohoi Kelanit dan Ohoi Loon, Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara Sabtu (5/2/2022) pagi yang dipicu persoalan batas tanah.

Kapolres Tual, AKBP Dax Emanuelle Samson Manuputty yang dikonfirmasi terasmaluku.com membenarkan insiden bentrokan tersebut.

Dijelaskannya, akibat bentrokan yang terjadi Sabtu pagi sekitar pukul 07:30 WIT ini, 10 orang warga alami luka-luka.

“Jadi ini ada perselisihan tentang batas tanah yang belum disepakati kedua belah pihak. Dari pihak desa (Ohoi Kolanit) ingin membangun gapura disana (lahan yang disepakati status batas), karena belum ada kesepakatan, dari pihak desa Loon itu tidak mau ada pembangunan gapura disana. Jadi ada selisih paham, konsentrasi massa. Tapi sudah berhasil kita amankan, kejadiannya sekitar setengah delapan pagi tadi, jam 10 pagi (10:00 WIT) sudah kita kondusifkan semua, kita dorong masyarakat ke tempatnya masing-masing,”kata Kapolres saat dihubungi dari Ambon, Sabtu.

Meski situasi sudah kondusif, kata Kapolres, aparat keamanan masih disiagakan untuk memantau perkembangan situasi.

Untuk korban luka-luka, diakui Kapolres dari kedua belah pihak. Korban luka ada yang dirawat di Rumah Sakit setempat.

“Ada 10 (korban luka), dari kedua belah pihak. Luka yang membahayakan nyawa tidak ada, tapi ada dua orang yang lukanya kena parang, yang lainnya luka-luka ringan kena senapan angin. Nanti kita akan proses sesuai aturan yang berlaku,””bebernya.

Senapan angin ini kata dia milik masyarakat. “(Senapan angin) dari masyarakat, kita anggota tidak ada yang membawa senjata, kita amankan semua dengan baik,”ungkapnya.

Untuk persoalan lahan yang disengketakan ini, lanjut Kapolres, pada 10 Februari mendatang, rencananya akan dibahas bersama kedua belah pihak dengan Bupati Malra, M. Thaher Hanubun sesuai Permendagri Nomor 45 Tahun 2016. (Ruzady)

BACA JUGA :  PLN Buka Peluang Kerja Sama Bisnis SPKLU, Ada Banyak Insentif Menarik

 

No More Posts Available.

No more pages to load.