Cakupan Vaksinasi Hanya Bergerak Naik Segini Dalam 1 Bulan 9 Hari, SBB Masih Paling Rendah

oleh
Ilustrasi

TERASMALUKU.COM,-AMBON-Hingga Rabu (9/2/2022), Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) tercatat sebagai daerah dengan cakupan vaksinasi paling rendah di Maluku .

Bahkan, cakupan vaksinasi di SBB masih jauh dari target 70 persen karena masih dibawah 50 persen dari total sasaran sebanyak 159.884 jiwa, daerah dengan jumlah sasaran terbanyak ketiga di Maluku. Dengan kata lain, baru 77.645 jiwa yang sudah divaksinasi dosis pertama.

Artinya, dalam 1 bulan dan 9 hari jika dibandingkan data per 31 Desember 2021 lalu, cakupan vaksinasi di SBB hanya bergerak naik 9,52 persen.

Sementara Kabupaten Maluku Tengah dan Kota Tual tercatat sebagai dua daerah yang masih dibawah 60 persen cakupan vaksinasinya. Malteng baru 51,48 persen dari total sasaran 332.537 jiwa atau 171.188 jiwa tervaksinasi dosis pertama. Malteng daerah dengan jumlah sasaran terbanyak di Maluku.

Dan Tual 56,68 persen dari total sasaran 68.812 jiwa atau baru 39.005 jiwa tervaksinasi dosis pertama. Tual daerah dengan umlah sasaran paling sedikit kedua di Maluku.

Sedangkan Kabupaten Buru yang tempati posisi keempat cakupan vaksinasi terendah di Maluku, baru mencakup 68,69 persen dari total sasaran sebanyak 101.514 jiwa. Artinya baru 69.726 jiwa yang tervaksiansi dosis pertama. Jumlah sasaran di Buru terbesar kelima di Maluku.

Update cakupan vaksinasi covid-19 di Maluku per 9 Februari 2022. Sumber : Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku

“Masih rendah itu SBB, belum sampai 50 persen. Kemudian Malteng 51,48 persen, Tual 56,68 persen persen dan Buru 68,69 persen. Ini empat daerah di Maluku yang belum capai target,”kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, dr. Adonia Rerung, Rabu (9/2/2022.

Secara kumulatif, cakupan vaksiansi dosis pertama Provinsi Maluku juga masih belum capai target karena baru mencakup 68,97 persen.

Artinya, dalam 1 bulan dan 9 hari ini, hanya meningkat 8,29 persen jika dibandingkan data per 31 Desember 2021.

BACA JUGA :  Oknum Brimob Tembak Warga Sipil di Gunung Botak Terancam Dipecat

“Maluku baru 68,97 persen,”tandasnya. (Ruzady)

No More Posts Available.

No more pages to load.