BMKG Ambon : Waspadai Gelombang Tinggi 6 Meter di Perairan Maluku

oleh
oleh
Tim Rescue Unit Siaga SAR Dobo beserta Potensi SAR diekrahkan lakukan Ops SAR mencari satu korban hilang akibat longboat angkut enam orang alamikecelakaan laut di perairan Muara SI Sir, Kabupaten Kepulauan Aru, Senin (21/2/2022). FOTO : BASARNAS AMBON

TERASMALUKU.COM,-AMBON-Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Ambon mengimbau masyarakat mewaspadai gelombang tinggi hingga enam meter, yang diprakirakan terjadi di beberapa wilayah Perairan Maluku pada 22- 23 Februari 2022.

“Potensi gelombang sangat tinggi 4- 6 meter berpeluang terjadi di Laut Seram bagian timur, Laut Banda, Perairan Kepulauan Sermata – Kepulauan Leti, Perairan Kepulauan Babar, Perairan Kepulauan Tanimbar, Laut Arafuru bagian barat dan Perairan Kepulauan Kei,” kata Kepala Stasiun Meteorologi Kelas IV Maritim Ambon, Ashar di Ambon, Selasa (22/2/2022).

Gelombang dengan kategori tinggi juga berpeluang terjadi di Laut Seram Bagian Barat, Perairan Pulau Buru, Perairan Pulau Ambon Lease, Perairan Selatan Pulau Seram, Perairan Kepulauan Aru, dan Laut Arafuru Bagian Tengah.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Timur Laut – Timur dengan kecepatan angin berkisar 5 – 25 knot.

Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Barat Daya – Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 3 – 20 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Flores, Laut Sulawesi bagian timur, Perairan Kepulauan Sangihe – Kepulauan Talaud, Laut Maluku, Perairan Halmahera, Laut Banda.

BMKG selalu mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan mode transportasi seperti perahu, dan memerhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran.

Keselamatan itu berlaku untuk perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m), kapal tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m), kapal ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m), kapal ukuran besar seperti kapal kargo/pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

BACA JUGA :  Jejak Aktivitas Doni Monardo Hingga Terpapar Covid-19

Kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diharapkan agar tetap selalu waspada, demikian Ashar.

Pewarta : Penina Fiolana Mayaut/Antara
Editor : Andi Jauhary

No More Posts Available.

No more pages to load.