Pegawai Kementerian ESDM Diminta Terapkan Nilai AKHLAK

oleh
oleh
Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Ego Syahrial dalam acara pencanangan dan deklarasi komitmen nilai-nilai AKHLAK di Gedung Pusat Arsip Kementerian ESDM, Pondok Ranji, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (25/7/2022). ANTARA/HO-Kementerian ESDM.

JAKARTA-Aparatur sipil negara atau ASN Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) diminta berkomitmen menerapkan nilai-nilai amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaborasi (AKHLAK) dalam memberikan pelayanan kepada publik.

“Kami telah menyelesaikan penyusunan Buku Budaya Kerja Kementerian ESDM, sebagai panduan mengembangkan core values AKHLAK sebagai budaya kerja,” kata Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Ego Syahrial dalam keterangan di Jakarta, Selasa (26/7/2022).
Nilai AKHLAK dan employer branding “Bangga Melayani Masyarakat” telah dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo sejak 27 Juli 2021 lalu. Nilai-nilai tersebut berlaku bagi seluruh ASN di pemerintah pusat, baik itu kementerian maupun lembaga hingga pemerintah daerah.
Dalam melaksanakan dua pilar tersebut, jelas Ego, cara berpikir yang harus dilakukan seluruh pegawai Kementerian ESDM adalah bagaimana dapat melakukan kinerja dengan baik dan belajar dengan keras untuk meningkatkan kapasitasnya.
“Ke depan, akan sangat berpengaruh pada karir dan tunjangan kita. Saat dilakukan penilaian kinerja, usahakan perilaku kita sesuai dengan core values AKHLAK,” jelasnya.
Pembenahan internal organisasi menjadi salah satu fokus yang sedang dilakukan oleh Kementerian ESDM. Penyederhanaan birokrasi, transformasi kelembagaan, dan perbaikan kualitas manajemen kinerja terus ditingkatkan untuk mencapai tujuan dan sasaran strategis dengan berorientasi hasil dan terdapat penjenjangan kinerja.
“Ini dapat dibuktikan dengan Nilai Sakip terus membaik dari tahun ke tahun,” tutur Ego.
Kementerian ESDM memperoleh indeks sistem pemerintahan berbasis elektronik atau SPBE dengan kategori baik, yakni sebesar 2,99 dari 5,0 sebagai angka maksimal, indeks kearsipan mendapat nilai 93,23 dengan kategori sangat memuaskan, penggunaan aplikasi pegawai, pelatihan daring, persuratan dinas dan perjalanan dinas yang terintegrasi, dan penggunaan aplikasi perizinan daring ESDM yang telah terintegrasi dengan data SDA, operasional, produksi, pemasaran ataupun penjualan setiap jenis energi dan mineral.
Selain itu, transformasi sumber daya manusia di lingkungan Kementerian ESDM juga terbukti memberikan hasil positif dengan memperoleh beberapa penghargaan, antara lain BKN Award selama empat tahun berturut-turut, menerima anugerah Meritokrasi dengan kategori sangat baik, dan menerima penilaian LHKPN dan e-LHKPN terbaik.
“Capaian penghargaan itu diharapkan dapat menjadi motivasi kepada para pengelola kepegawaian unit untuk memberikan pelayanan administrasi kepegawaian lebih baik lagi,” terang Ego.
Proses panjang dari tata kelola juga menghasilkan penyederhanaan deregulasi, dari 186 menjadi hanya 96 regulasi, perolehan wajar tanpa pengecualian sebanyak enam kali berturut-turut hasil tata kelola keuangan dan barang milik negara (BMN).
“Bidang komunikasi, kami menjadi kementerian terpopuler di media sosial dan yang terbaik dalam pengelolaan humas,” ujar Ego.
Lebih lanjut ia berpesan agar seluruh pegawai melakukan kolaborasi bersama untuk mengimplementasikan nilai-nilai AKHLAK sebagai budaya kerja baru.
Oleh : Sugiharto Purnama
Editor : Faisal Yunianto
BACA JUGA :  Monev Jaminan Sosial, DJSN Kunjungi Ambon

No More Posts Available.

No more pages to load.