Insentif Nakes Covid-19 Belum Dibayar, Mahasiswa Masohi Demo di Kantor Bupati Malteng

oleh
oleh
Insentif Nakes Covid-19 Belum Dibayar, Mahasiswa Masohi Demo di Kantor Bupati Malteng
Mahasiswa yang menamakan diri Liga Mahasiswa Nasional Untuk Demokrasi (LMND) Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) berunjukrasa di Kantor Bupati Malteng, Selasa (17/1/2023). Mereka menuntut pemerintah membayar hak-hak tenaga kesehatan Covid-19 di wilayah itu. FOTO : Nair Fuad Dalam aksinya pendemo mempertanyakan pembayaran insentif bagi tenaga kesehatan (Nakes) yang berjuangan menangani Covid-19 untuk September hingga Desember 2020.

TERASMALUKU.COM,-MASOHI- Puluhan mahasiswa Kota Masohi yang menamakan diri Liga Mahasiswa Nasional Untuk Demokrasi (LMND) Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) Provinsi Maluku berunjukrasa di Kantor Bupati Malteng, Selasa (17/1/2023).

Dalam aksinya pendemo mempertanyakan pembayaran insentif bagi tenaga kesehatan (Nakes) yang berjuangan menangani Covid-19 untuk September hingga Desember 2020. Selain, insentif Nakes, pendemo juga mempertanyakan pembayaran santunan kematian bagi Nakes yang menangani Covid-19.

BACA JUGA : DPRD Maluku Minta Tenaga Kesehatan Layangkan Surat Soal Pembayaran Jasa COVID-19

Hak-hak Nakes tersebut hingga kini belum dibayarkan pemerintah. “Upah tenaga kesehatan belum dibayar sampai saat ini dan Pemkab Malteng kemanakan dana Covid-19 tersebut. Kami minta pemerintah secepatnya membayar hak-hak Nakes yang berjuang melawan Covid,” kata korlap demo, Andika Putra Letsoin.

Pendemo meminta Penjabat Bupati Malteng, Muhammat Marasabessy hadir menjelaskan kepada pendemo terkait insetif untuk Nakes yang belum dibayarkan.

Jika tidak hadir,  pendemo mengancam tidur di depan Kantor Bupati. Andika meminta Penjabat Bupati Malteng memanggil Kepala Dinas Kesehatan dan Direktur RSUD Masohi terkait dana tersebut.

“Karena dua intansi tersebut yang menangani dana Covid-19. Saya menduga insentif tenaga kesehatan dipolitisasi,”ujarnya.

BACA JUGA :  Lewat Tatap Layar, AMSI Gelar Kongres Kedua Bertemakan Membangun Ekosistem Media Siber Berkelanjutan

No More Posts Available.

No more pages to load.