Kunjungan Wisatawan ke Maluku Tengah Terus Meningkat, Terbanyak ke Pulau Banda

oleh
oleh
Kunjungan Wisatawan ke Maluku Tengah Terus Meningkat, Terbanyak ke Pulau Banda
Kapal Layar Arka Kinari yang berlayar dari Rotterdam Belanda tiba di Teluk Banda Naira, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku pada Sabtu (19/9/2020). Kapal ini melakukan pelayaran dengan misi intergrasi budaya dan alam, serta penelusuran jalur rempah. FOTO : HAMDI JEMPOT

TERASMALUKU.COM,-MASOHI-Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) memiliki beragam potensi wisatanya. Mulai dari wisata bahari, pantai dengan pasir putih yang indah hingga wisata sejarah dan budayanya.

Karena potensi wisatanya yang menarik, kunjungan wisatawan ke wilayah Kabupaten Malteng terus meningkat, terutama setelah Covid-19 berlalu.

Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Parpora) Kabupaten Malteng mencatat kunjungan wisatawan pasca pandemi mengalami peningkatan yang cukup signifikan, yakni mencapai 55.427 wisatawan.

BACA JUGA : Pemkab Malteng Akan Canangkan Masohi Sebagai Kota Wisata

Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraha Kabupaten Malteng, Jacob Wattimena mengatakan,  pada 2020 kunjungan wisatawan berjumlah 19.524 orang. Sedangkan di 2021 berjumlah 52.286 wisatawan.

“Dan di tahun 2022 kunjungan meningkat menjadi 55.427 wistawan. Diantaranya wisatawan mancanegara (wisman) sebanyak 1.067 orang dengan asal Negara Inggris, Belanda, Australia dan sisanya wisatawan domestik sebanyak 5.436 orang,”ungkap Jacob Wattimena kepada Terasmaluku.com Rabu, (18/1/2023).

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Malteng Jacob Wattimena. FOTO : NAIR FUAD

Wattimena menjelaskan, Disparpora Malteng menargetkan di 2023 kunjungan wisatawan bisa naik menjadi 60 ribu hingg 65 ribu orang. Angka ini bisa dicapai jika tidak ada ganguan bencana alam, gangguan bencana non alam serta gangguan keamanan.

Diharapkan situasi keamanan kondusif, dan tidak ada gangguan bencana lainnya. Karena kunjungan wisatawan dapat menggenjot ekonomi masyarakat Malteng terutama daerah wisata.

“Wisatawan berkunjung hampir ke seluruh Malteng. Namun terbagi ada ke Pulau Banda, Pulau Tujuh, Pantai Ora Kecamatan Seram Utara Barat, kemudian Pantai Natsepa Kecamatan Salahutu, Desa Wisata Negeri Hila Kecamatan Leihitu, Saparua dan daerah lainya di Malteng,”kata Wattimena.

BACA JUGA :  Ditengah Pandemi Covid-19, Pedagang Pasar Mardika Direlokasi ke Pasar Passo

No More Posts Available.

No more pages to load.