Banjir Landa Pemukiman Warga di Desa Rotnama, Kabupaten MBD

by
Banjir yang melanda Desa Rotnama, Kecamatan Mndona Hiera, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), (Senin (23/1/2023). Foto : Tangkapan Layar

TERASMALUKU.COM,-AMBON-Hujan deras, pemukiman warga di Desa Rotnama, Kecamatan Mndona Hiera, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) dilanda banjir, Senin (23/1/2023).

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten MBD, Jemi Lico mengungkapkan, banjir landa Desa Rotnama sejak Senin pagi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak Minggu (22/1/2023) hingga Senin pagi nonstop.

Di lain sisi, aliran air sungai tersumbat, sehingga debit air pun meluap rendami pemukiman warga hingga Senin siang.

Desa Rotnama ini didiami 247 jiwa dari 63 Kepala Keluarga (KK) yang tempati puluhan unit rumah.

“Hujannya sejak kemarin (Minggu) siang sampai malam sampai (Senin) pagi tidak reda. Karena kali (aliran sungai) yang tertutup (tersumbat) makanya banjir, banjirnya dari (Senin) pagi tadi, dari subuh,”ungkapnya dikonfirmasi via seluler Senin.

Setelah hujan reda Senin siang, kata Jemi, banjir pun perlahan surut. “Tadi siang air (banjir) sudah surut,”sambungnya.

Warga yang rumahnya terendam banjir, diakuinya sempat mengungsi ke lokasi aman dan pasca banjir surut warga mulai kembali ke rumah.

“Untuk sementara (saat banjir) mereka (warga) menghindar saja ke tempat yang tinggi, karena ada rumah-rumah yang tergenang air,”ujarnya.

Ddipastikannya, tak ada rumah warga yang alami kerusakan akibat peristiwa tersebut sebagaimana laporan dari pihak desa.

Namun, bahan makanan milik warga rusak karena terendam banjir disamping juga terjadi kerusakan pada jalan rabat maupun talud penahan ombak.

“Memang ada kerusakan kecil-kecil, tapi kalau rumah warga enggak (tidak rusak), cuma makanan mereka itu yang tergenang air sebagaimana keterangan kepala desa,”terangnya.

Pihak BPBD berkoordinasi dengan pihak Polsek setempat untuk membantu warga melakukan pembersihan pasca banjir surut mengingat lokus wilayah terdampak ini terbilang cukup jauh karena terpisah lautan.

BACA JUGA :  Dua Minggu Warga Sirimau Krisis Air Bersih

“Karena kita alami hambatan transpor (transportasi), kita kontek (koordinasikan) dengan Pak Kapolsek minta bantuan anggotanya untuk terlibat pembenahan disitu,”imbuhnya.

Ditanyai bantuan bahan makanan untuk warga desa terdampak mengingat bahan makanan milik mereka rusak akibat terendam banjir, kata Lico lagi, pihak BPBD sudah meminta Kepala Desa maupun Camat untuk koordinasikan dengan pengusaha setempat guna penanganan daruratnya lebih dahulu.

“Kalau kita menunggu waktu pasti terlambat, karena jarak pulau jauh, BMKG lagi warning (karena kondisi cuaca buruk) makanya kapal yang berlayar kesitu nggak ada,”tutupnya.

Penulis : Ruzady Adjіѕ

**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow.

No More Posts Available.

No more pages to load.