TERASMALUKU.COM,-AMBON-Terjatuh dari sepeda motor yang tergelincir hingga kepala terbentur jalan aspal di tanjakan, nenek Josephine Sohilat (78) tewas. Pengemudi motor melarikan diri.
PS Kasi Humas Polresta Ambon, Iptu Moyo Utomo, Minggu (5/2/2023), menjelaskan, kecelakaan lalulintas tunggal yang merenggut nyawa korban, nenek Josephine ini terjadi di tanjakan kawasan Tanusang Soa Siwalette Negeri Allang, Kecamatan Leihitu Barat, Kabupaten Maluku Tengah, Pulau Ambon, Sabtu (4/2/2023).
Menurut keterangan saksi Lodia Sipahelut, Sabtu siang, awalnya ia melihat korban, nenek Josephina Sohilat, di kompleks Pasir Putih, Negeri Alang.
Korban ketika itu hendak pulang ke rumahnya yang juga masih berada di kawasan Negeri Alang.
Bersamaan dengan itu, melintas Saiful Wabula, warga kompleks Patoe, Negeri Lima, Kecamatan Leihitu, Maluku Tengah yang kendarai sepeda motor Suzuki Axelso warna Hitam Merah dengan nomor polisi DE 2709 AT.
Saiful ketika itu dari arah Negeri Asilulu melewati Negeri Allang hendak menuju Kota Ambon.
Saksi Lodia lantas berhentikan Saiful dan Saiful pun memberikan bantuan tumpangan untuk korban selanjutnya Saiful boncengi korban melaju ke arah perkampungan Negeri Alang.
Hanya saja, tepat di Kompleks Tanusang Soa Siwalette Negeri Allang melintasi jalan tanjakan, sepeda motor dikendarai Saiful boncengi korban ini tidak dapat naiki jalan tanjakan dikarenakan porsneling motor tidak bisa berfungsi dengan baik.
Saksi Tospina Patty juga menuturkan hal senada, ia mengaku melihat sepeda motor dikendarai Saiful boncengi korban itu tidak bisa menaiki tanjakan dan tergelincir hingga akibatkan korban terjatuh dan kepalanya terbentur aspal.
“Sehingga sepeda motor tergelincir turun hingga korban jatuh dan kepalanya korban terbentur aspal,”ungkap Moyo Minggu (5/2/2023).
Panik melihat korban yang jatuh dan mengeluarkan darah ditambah lagi banyak warga berdatangan, Saiful langsung melarikan diri.
Sementara saksi Tospina Patty bersama sejumlah warga langsung bergegas bantu mengevakuasi korban agar diberi penanganan medis.
“Hanya saja akibat pendarahan itu mengakibatkan korban meninggal dunia,”sambungnya.
Pasca menerima laporan atas insiden tersebut, anggota Polsek Leihitu Barat (Leihibar) langsung menyelidiki identitas Saiful, pengendara yang melarikan diri itu karena awalnya belum diketahui identitasnya.
Pihak polsek Leihibar kemudian, mengarahkan keluarga korban dan barang bukti ke Unit Laka Polresta Ambon.
“Identitas pengendara dan identitas keluarganya juga sudah diketahui. Pihak keluarga (pengendara) juga sampaikan kalau nantinya dia (Saiful) kembali ke rumah mereka akan segera menghubungi Polsek,”imbuhnya seraya menambahkan karena pengendara belum ditemukan pasca melarikan diri usai kejadian laka tunggal itu.
Mantan Wakapolsek Leihitu ini pun menghimbau kepada masyarakat sekitar tempat tinggal korban maupun keluarga korban agar tetap tenang dan tidak melakukan hal-hal yang tidak diinginkan.
“Serta serahkan penanganan permasalahan laka lantas ini kepada pihak kepolisian,”tandasnya.
Penulis : Ruzady Adjіѕ
**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow.
