TERASMALUKU.COM,-MASOHI-Penjabat Ketua TP PKK Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) Bella Fajrah Marasabessy dipercaya sebagai Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Malteng.
Pelantikan Bella sebagai Ketua PMI Malteng dilakukan Ketua PMI Maluku Jonh Ruhulessin di Baileo Sukarno Masohi, Senin (13/3/2023).
Dengan dilantiknya sebagai Ketua PMI Malteng, Bella optimis dengan persatuan dan kesatuan yang kokok, PMI akan tampil sebagai pelopor dan penggerak dalam seluruh misi kemanusiaan di wilayah Malteng.

Bella mengungkapkan Malteng memiliki tantangan yang cukup serius baik aspek geografisnya, juga aspek demografisnya.
Sehingga kata Bella, pengurus PMI harus kompak, memiliki visi dan misi yang sama, yakni memastikan agenda kemanusian betul-betul dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat di wilayah itu.
“Kita akan melakukan konsulidasi secara baik, terutama merekrut anggota dan para kader PMI yang bersedia mengorbankan waktu, tenaga dan pikiran mereka untuk dalam tugas-tugas kemanusian ini,”kata istri Penjabat Bupati Malteng ini.
Pengurus dan anggota PMI yang baru dilantik agar dapat mempedomani seluruhan peraturan dan ketentuan yang menjadi pedoman dalam tugas.
“Saya berharap pemerintah daerah dapat mengakomodir berbagai kebutuhan untuk menunjang tugas PMI. Kita akan terus menjalin komunikasi, koordinasi dan kolaborasi dengan pemerintah daerah termasuk dengan pemangku kepentingan lainnya di daerah ini,”ungkap Bella.
Ketua PMI Maluku John Ruhulessin mengatakan, organisasi PMI menyatukan kesatuan bangsa. Salah satu amanat pemerintah, negara ke PMI adalah donor darah. Karena itu lanjut Ruhulesin, PMI itu identik dengan darah. Setetes darah sangat penting untuk kehidupan warga yang membutuhkannya.
“Pa Bupati, ini masalah yang saya sampikan, satu-satunya unit donor darah yang dimiliki PMI Maluku hanya di Kota Ambon. Bayangkan satu unit transfusi darah di Kota Ambon melayani kebutuhan darah seluruh Maluku, mana mungkin itu (terlayani), tidak mungkin,”kata Ruhulessin.
Ruhulessin mengusulkan agar Kabupaten Malteng juga miliki satu unit transfusi darah. Sehingga Malteng bisa melayani kebutuhan darah wilayah Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), melayani Kecamatan Banda melayani semua. Rumah Sakit (RS) saat ini banyak tidak terpenuhi stok darah.
“Sudah saatnya kita berpikir agar Malteng punya salah satu unit donor darah. Jika kita sudah miliki maka masyarakat dapat terlayani dengan baik,”jelasnya.
Sementara itu, Penjabat Bupati Malteng Muhmat Marasanessy merespon dengan baik usulan tersebut.
Menurut Bupati, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) akan menjadi mitra terbaik dalam mendukung tugas-tugas PMI di daerah ini.
PMI dan Pemkab Malteng harus menjalin komunikasi, koordinasi dan kerjasama yang intensif. PMI juga harus mampu membangun sinergitas dengan pemangku kepentingan lainnya, sebab tugas kemanusian ini wajib menjadi tugas bersama seluruh komponen yang ada di daerah.
“Saya optimis dibawah kepemimpinan Ibu Bella Marasabessy konsulidasi dan aktivitas PMI akan lebih baik dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,”jelas Bupati.
Penulis : Nair Fuad
**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow