TERASMALUKU.COM,-MASOHI,-Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) Bella Fajrah Marasabessy meminta kaum perempuan di Malteng untuk mewaspadai tawaran investasi ilegal atau bodong dengan iming-iming imbalan hasil tinggi. Investasi bodong dengan imbalan hasil tinggi itu kebanyakan tidak terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) RI.
Hal ini disampaikan Bella dalam sambutannya yang dibacakan Ketua Darma Wanita Persatuan (DWP) Malteng, Anna Sahubawa pada pencanangan program literasi dan inklusi keuangan kepada 1.000 perempuan di Malteng serta sosialisasi cerdas investasi pasar modal Indonesia di Baeleo Soekarno Masohi Jumat (12/5/2023).
Kegiatan ini digelar oleh OJK dan PT. Bursa Efek Indonesia bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK dan organisasi wanita Malteng yang bertujuan membantu perempuan untuk belajar terkait pasar modal.
Bella mengatakan, kegiatan ini sebagai salah satu sarana untuk dapat meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dan mengenalkan serta memberikan pemahaman kepada perempuan di Malteng.
Sekaligus dapat mengoptimalkan pemahaman, agar dapat menjadi investor yang cerdas, sehingga tidak terjerumus terhadap investasi ilegal dan dapat ikut serta mengembangkan pertumbuhan investasi di Indonesia.
Kegiatan ini juga sebagai salah satu sarana untuk dapat meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dan mengenalkan serta memberikan pemahaman kepada perempuan di Malteng.
“Kita memiliki tugas dan tanggung jawab dan penting untuk mendukung keberhasilan program pembangunan daerah melalui 10 Program Pokok PKK dengan melaksanakan berbagai kegiatan di bidang pemberdayaan masyarakat dan keluarga,”kata Bella.
Sebagai Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Malteng, Bella memiliki tanggung jawab untuk terus meningkatkan kapasitas dan kemampuan seluruh kader dan anggota Tim Penggerak PKK agar mampu menjadi motor penggerak kemajuan keluarga dan perempuan Malteng.
“Terkait dengan itu, kami memandang bahwa kegiatan ini sangat penting bagi Tim Penggerak PKK dan secara khusus kepada perempuan di Malteng untuk dapat lebih meningkatkan literasi pasar modal dan berkesempatan menjadi investor di pasar modal Indonesia,”jelasnya.
Olehnya itu melalui pasar modal yang diselenggarakan ini, Bella berharap masyarakat khususnya anggota PKK Malteng dapat turut serta menggalakkan pencegahan terhadap investasi ilegal di Malteng.
“Sehingga masyarakat Malteng lebih waspada dan tidak mudah tergiur oleh penawaran investasi ilegal atau penipuan berkedok investasi kepada warga,” kata Bella.
Bella mengakui keterbatasan kemampuan di tengah dinamisnya perkembangan teknologi saat ini, maka kaum perempuan harus dapat meningkatkan potensi diri sehingga mampu berkontribusi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi untuk kemajuan Malteng.
“Ilmu yang telah didapatkan dari kegiatan ini diterapkan dalam kehidupan sehari-hari sekecil apapun kontribusinya bagi lingkungan sekitar. Sebab itu merupakan kontribusi berharga bagi kita semua,”jelas Bella.
Penulis : Nair Fuad
**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow